"Huh?. Yah..."
____________________________
JANGAN LUPA VOTE, DAN COMMENT NYA YA...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~HAPPY READING~
_☆°_
_☆°_
_☆°_
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kak Heli!!."
"Ng?."
Disaat selesai kelas dan sedang berjalan di koridor, seseorang memanggil nama Heli.
"Ah, Jino!." Sahut Heli.
"Kau disini rupanya!." Murid berambut merah yang bernama Jino itu menghampiri Heli.
"Ku kira kak Heli kemana, soalnya sejak tadi tidak kelihatan."
"Kami hampir saja pulang duluan, untung ketemu disini." Sambung Jino lagi.
"Ah, maaf." Ucap Heli pada adiknya itu.
"Tadi, aku habis mengobrol dengan anak-anak baru." Ucap Heli menjelaskan.
"Anak baru?!!. Aku sudah dengar kabar soal itu!!."
"Ku dengar ada tiga orang murid perempuan pindahan ya?!!." Tiba-tiba seorang murid laki laki lain berambut pirang nimbrung dengan Jino dan Heli.
Dia adalah Shion adik laki laki Heli juga.
"Benar, kamar mereka ada di asrama lama. Tempat yang sering kita datangi dulu." Jelas Heli dengan wajah yang sedikit prihatin.
KAMU SEDANG MEMBACA
ONE IN A BILLION || DARK MOON : The Blood Altar
Fiksi PenggemarTiga sahabat datang ke Academy Decelis sebagai murid baru, karena di sekolah itu tidak terdapat Vampire(?). Ya, disaat itu keadaan sedang geger dengan keberadaan Vampire-vampire mengerikan yang suka menghisap darah manusia hingga m*ti, termasuk kel...
