Wu shanxing bersama team nya yakni Panzi,Hey yanjing,Xiao hua dan Er jing segera berangkat menyusul Wu xie. Tak lupa mereka juga membawa beberapa anak buah Wu erbai bersama mereka.
" Menurut peta,ada beberapa rute yang bisa kita lewati untuk menuju ke makam kaisar feng. Pertama kita memutari lembah ini sampai ke atas gunung dan kita akan tiba di pintu utama makam,yang kedua kita berjalan ke arah utara,menyusuri sungai yang akan membawa kita ke pintu samping makam. Sedangkan rute terdekat adalah mendaki ke atas sana. " Jelas Wu shanxing.
Semua nya memperhatikan dengan seksama apa yang di katakan oleh Wu shanxing.
" Lalu menurut tuan ketiga,kita akan menempuh rute yang mana ?? " Tanya Panzi.
" Dari ketiga rute itu yang paling aman adalah rute yang pertama. " Jawab Wu shanxing.
" Namun akan memakan waktu beberapa hari untuk sampai di sana,sedangkan rute kedua dan ketiga memang lebih dekat namun jika di lihat lagi dari peta,rute itu paling berbahaya. " Sahut Hey yanjing.
Wu shanxing mengangguk,...
" Tapi aku yakin bocah nakal itu pasti memilih rute ketiga yang aku katakan tadi. " Tebak nya.
" Kurasa apa yang di katakan paman ketiga benar,mengingat bagaimana sifat Wu xie yang sangat keras kepala,dia pasti memilih jalur tercepat untuk sampai kesana. " Sambung Xiao hua yang sejak tadi hanya diam menyimak.
" Lalu apa kita akan mengikuti tuan muda ketiga dengan mengambil rute tercepat ?? " Tanya Panzi lagi.
Wu shanxing terdiam,ia yakin dugaan nya benar bahwa keponakan nya itu pasti mengambil rute itu,terlebih ada Zhang Qiling yang membuatnya sedikit tenang. Karena bagaimana pun juga Zhang Qiling pasti mampu melindungi Wu xie. Namun ia tidak yakin jika teamnya bisa melewati rute yang sama.
" Kita lewat rute utama saja,tidak apa lebih lama. Yang penting kita semua selamat. " Putus Wu shanxing.
" Lebih baik pakai rute kedua,aku sudah memeriksa jalan nya,tidak terlalu berbahaya,asalkan kita berhati2 kita pasti baik2 saja. " Saran hey yanjing.
" Kurasa apa yang di katakan Hei zi ada benarnya tuan ketiga. Lebih baik kita melewati rute kedua saja,agar bisa lebih cepat menyusul tuan muda ketiga. " Sahut Er jing.
Wu shanxing berfikir sejenak kemudian mengangguk,...
" Baik lah,kita akan lewat rute kedua. Kalian semua harus berhati2,jaga jarak agar tetap terlihat jangan sampai terpencar. Kita tetap tidak tau bahaya apa yang ada di depan kita. "
Semuanya mengangguk mengerti. Kemudian mereka melanjutkan perjalanan menuju ke arah utara.
⚔️
⚔️
Sementara itu,setelah menempuh perjalanan yang cukup menguras tenaga,Wu xie,Zhang Qiling juga Pangzi telah sampai di tanjakan terakhir yang mereka daki. Namun kini mereka dihadapkan dengan pemandangan yang membuat mereka tercengang.
" Tempat apa ini sebenarnya ?? " Tanya Pangzi entah pada siapa.
Wu xie dan Zhang Qiling tidak menggubris pertanyaan Pangzi,mereka berdua sibuk menatap lurus kedepan. Bagaimana tidak,saat ini di depan mereka terdapat pepohonan yang berwarna hitam. Bukan hanya batang pohon nya,tapi juga ranting dan daun2 di pohon itu berwarna hitam.
" Hutan hitam. " Ucap Zhang Qiling.
Wu xie dan Pangzi menoleh serentak ke arah Zhang Qiling.
" Kurasa nama itu sesuai dengan keadaan ini semua,lihat bahkan daun nya pun berwarna hitam. " Sahut Pangzi.
" Hutan ini memang di sebut sebagai hutan hitam,selain karena semua pohon yang ada di hutan ini semuanya berwarna hitam. Hutan ini juga berkabut yang juga berwarna hitam pekat. Tidak beracun namun mampu menyesatkan siapapun yang masuk kesana." Jelad Zhang Qiling.
