Haiii~
Welcome to another of my wattpad story. I hope you enjoy reading it.
Mari kita mulai, Let's go!
._.
"Pak, plisss biarin Sunoo masuk dong pak!" Pinta Sunoo pada pak satpam.
"Udah gak bisa dek. Kamu udah terlambat 20 menit" Jawab pak satpam.
"Nanti Sunoo beliin kopi deh ya pak" Bujuknya.
Pak satpam masih tidak mendengarkan dan geleng-geleng kepala melihat kelakuan Sunoo. Tiba-tiba ada petugas OSIS yang menghampiri Sunoo dan menyuruhnya untuk pergi ke lapangan bersamanya.
"Kakak bisa ikut saya" Kata si petugas OSIS agar Sunoo mengikutinya.
Sunoo yang menyadari kesalahannya hanya mengikuti si petugas itu dengan pasrah. Ia mengikuti upacara itu dengan perasaan yang ogah-ogahan, ditambah lagi saat ini pada barisannya yang berisi siswa-siswa terlambat, terkena terik matahari yang cukup panas.
Saat upacara selesai, barisannya diminta untuk menghadap pada sang ketua OSIS agar bisa diberikan hukuman. Si ketua OSIS tersebut akan bertanya kepada mereka satu-satu mengenai alasan mereka terlambat dan akan diberikan hukuman kecil seperti membersihkan wc atau mencabut rumput-rumput yang ada di lapangan.
Sekarang adalah giliran Sunoo untuk ditanyai. Si ketua OSIS menatap pemuda di depannya itu dengan intens. Begitu pula Sunoo yang menatap balik dengan takut-takut.
"Alasan terlambat?" Tanya Sunghoon.
"S-saya nyuci baju" Jawab Sunoo gugup.
"Hm?"
"Saya tinggal sendiri dan kebetulan hari ini lagi banyak cucian, jadi saya datang terlambat" Alasan yang terdengar bodoh tapi memang itu kenyataannya.
"Ya sudah, hukuman kamu bersihin perpustakaan sampai jam pelajaran ke tiga selesai"
"Siap!" Sunoo tersenyum cerah pada Sunghoon waktu ia tahu bahwa hukumannya ada di dalam ruangan. Tidak seperti keadaan lapangan sekarang, bisa-bisa kulit Sunoo merah bila terkena panas terus-terusan.
Sunghoon berlalu pergi setelah memandang Sunoo yang berlari menuju perpustakaan, ia mengulas senyum kecil yang bahkan bisa saja para anggota OSIS lainnya tak ada yang menyadarinya.
~Sunsun~
Sunoo membersihkan perpustakaan dengan sangat teliti. Ia bahkan merapikan buku-buku yang berhamburan sambil bersenandung lagu grup idola kesukaannya.
"Ekhem. Apa butuh bantuan?" Tanya seseorang di belakang Sunoo.
Betapa terkejutnya Sunoo saat memalingkan wajahnya untuk melihat siapakah yang bertanya padanya dan orang itu merupakan Sunghoon, sang ketua OSIS. Ia bertanya-tanya untuk apa seorang yang memberikan hukuman padanya ini ingin membantunya juga.
Sambil mengerutkan keningnya, Sunoo menggeleng kecil "Tidak apa. Ini akan selesai sebentar lagi"
Sunghoon mengangguk setelah mendapat penolakan halus dari Sunoo. Ia pun menjauh keluar dari perpustakaan meninggalkan Sunoo dengan wajah kebingungannya.
~Sunsun~
Kringgg~ Kringgg~ Kringgg~
"Anjir Sunoo, lo darimana aja?" Tanya Jungwon saat Sunoo baru masuk ke kelas setelah lonceng tanda istirahat berbunyi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret | Sunsun
Teen Fiction[END] Sunoo terlambat pergi sekolah dengan alasan yang tidak biasa, membuat sang ketua osis juga memberikan hukuman yang berbeda dari siswa terlambat lainnya 🏫 Park Sunghoon x Kim Sunoo 🏫 Fluff 🏫 Oneshoot (1k word) 🏫 BxB 🏫 Fiksi 🏫 Banyak typo