Happy reading 📖
19.05 malam
Hari ini adalah hari yang bahagia untuk semua keluarga Ravi, tapi masih ada rasa sedihnya juga karena salah satu dari korban kecelakaan itu masih belum sadar dari koma nya
Hari ini ayreen sudah ada di rumah sakit sedari sore hari tadi, ada perasaan senang dan sedih. Senang karena Jaehyuk dari kemarin sudah siuman dan sedih karena Junghwan belum kunjung siuman dari koma nya itu, sudah sekitar 5 hari sejak kejadian kecelakaan itu
Ayreen berharap ada keajaiban juga untuk Junghwan, ayreen selalu berdoa untuk kesembuhan Junghwan ia sangat sedih Junghwan tidur dengan sangat lama
"Hwan, Hwan tidurnya lama banget si, bangun yuk abang Jae udah bangun duluan lho. Hwan enggak cape tidur terus reen aja cape rebahan terus" batin ayreen yang sembari menatap pintu IGD
"Hwan enggak kangen main sepeda bareng reen kita jajan susu bareng nanti kalo Hwan bangun janji deh, tapi reen mohon Hwan bangun ya" ayreen sangat ingin keajaiban datang kepada Junghwan
Junkyu mendekati ayreen lalu memeluk tubuh ayreen erat "reen udah yaa nanti juga Junghwan akan bangun percaya abang deh reen enggak bole nangis terus mangkanya reen seharusnya berdoa buat Junghwan, udah yaa jangan nangis lagi" ayreen mengangguk kecil
"Duduk yuk disana, ada abang sahi bawa pancong lumer" Ayreen mengangguk kecil
"Sa kasih dia pancong lumer nya" Asahi langsung menyodorkan kotak pancong lumer itu
Ayreen, Asahi serta Junkyu yang asik memakan pancong lumer rasa matcha dan sembari Asahi melontarkan candaan yang membuat ayreen tertawa dengan tingkah konyolnya Asahi
"Nih abang juga beli minuman buat reen" Junkyu menyodorkan gelas minuman
"Matcha juga"
"Tapi ini matchanya lebih strong reen"
"Iyakah? Coba"
"Suka banget matcha kenapa si heran deh" asahi yang masih berdiri dengan tangan di pinggang nya
"Gara-gara abang lah siapa lagi sama ruto juga, sebetulnya enggak terlalu suka waktu itu tapi di cekokin sama ruto jadi ketagihan"
"Wah ruto benar-benar" ayreen dan Junkyu pun tertawa
Saat sedang asik berbincang Hyunsuk berlari ke arah Junkyu Asahi serta ayreen dengan nafas yang tidak beraturan membuat mereka khawatir
"Bang kenapa?" Tanya Asahi
"Abang kenapa abang mukanya panik begitu tenang dulu"
"Reen itu__"
"Kenapa abang kenapa? Itu siapa?"
"Hwan"
"Hwan kenapa abang bilang ke reen Hwan kenapa?" Muka ayreen langsung panik dan jantung nya pun berdetak kencang
"Hwan__"
"ABANG!" ayreen meninggikan suaranya karena terlalu panik
"Hwan sudah sadar, dia sudah siuman dari komanya tadi abang masuk ke kamarnya Hwan yang disitu kebetulan ada suster nya"
"Abang ini beneran kan bang bukan tipuan abang doang supaya reen enggak sedih terus"
"Enggak reen demi tuhan abang enggak bohongin kamu, ayo kita kesana Hwan juga mau ketemu sama kamu" ayreen langsung berlari ke arah kamar dimana Junghwan di rawat
Sesampainya di ruangan rawat Junghwan ayreen langsung masuk tapi sebelum itu dia memakai baju steril, lalu segera masuk dan memeluk Junghwan erat
KAMU SEDANG MEMBACA
Abang • Treasure
SonstigesDua orang tua yang ingin sekali mempunyai anak perempuan tetapi Tuhan berkehendak lain melainkan dua orang tua itu mempunyai 12 anak laki-laki "HAH ini serius gua punya 11 kakak laki-laki dan 1 adik laki-laki gua cewe sendirian di keluarga ini gak s...