BAKSO BULAT (SASUNARU)

#16

NARUTO FANFICTION

DISCLAIMER : MASASHI KISHIMOTO

SASUfemNARU

Romance, Comedy

AU, OOC, Typo,etc.

Chapter 16

"Kok ada mamang galak sih??" Naruto bertanya heran

"Gua pikir lu tau, kayaknya nih cewe pacar kak Sasuke deh"

Deg!

Dada Naruto terasa sakit "Pacar?"

"Yep. Patah hati kan gue," Sakura berbicara dengan nada sedih.

"E-emang Sakura tau dari mana?"

"Lu nggak liat nih caption nya lope lope?"

Naruto kembali melirik dan benar disana gadis Uzumaki itu menggunakan caption emoticon tersenyum dan juga hati berwarna hitam.

Naruto diam, kepalanya seperti penuh akan pikiran pikiran aneh.

'Emang iya itu pacar Kak Sasuke?'

"Oii Nar. Kok lu keliatan lebih depresi dari gue? Yang suka kak Sasuke kan gue~"

"Udah Jidat, tuh guru udah dateng" Ino yang sejak tadi diam akhirnya bertindak menarik Sakura menjauh saat melihat ekspresi wajah Naruto yg tidak biasa.

"Ehh babi, gua belum selesai ngom-"

🖤

Jam istirahat dan Naruto masih duduk di tempatnya dengan tenang. Selama pelajaran ia tidak mendengarkan dengan baik. Ia terus saja memikirkan perkataan Sakura tadi pagi.

'apa emang pacar ka Sasuke, yah?'

'Makanya dia nggak ngubungin Naru, karena emang udah sama pacarnya?'

'Kok kak Sasuke nggak cerita sih kalau udah punya pacar'

'Ngapain cerita? Emang Naru siapa?'

Pikiran itu terus saja berputar dikepala pirang. Hingga meja diketuk pelan dan Naruto mendongak melihat siapa yang datang.

"Hai Naru"

Disana ada Gaara, menatap Naruto sambil tersenyum.

"Nggak ngantin?"

Saat melihat Gaara tiba tiba Naruto merasa sedih, ia teringat pada Sasuke. Mata Naruto berair, terlihat bahwa ia akan menangis. Garaa yang sadar akan hal itu seketika panik.

"Ehh?? Ehh?? Naru kamu nggak papa?! Kok matanya berair?"

"Nggak papa" Naruto berbohong dengan suara gemetar, berusaha menahan air matanya agar tidak jatuh.

"Kamu sakit?"

"Enggak~"

"Aku antar ke UKS yahh."

"Naru gapapa~"

"Nggak mungkin gapapa. Ayo, aku anter ke UKS"

"Garaa!!" Naruto menyentak dan Garaa tertegun "Naru pengen sendiri, pleasee~"

Pria Sabaku terdiam. Ia tidak mengerti apa yang terjadi pada Naru, tapi sepertinya gadis itu benar benar butuh waktu untuk sendiri.

"Ok kalau gitu. Tapi kalau ada apa apa kabarin aku yah"

Kemudian Gaara pergi.

🖤

Naruto berbaring diatas ranjangnya. Hari ini terasa sangat melelahkan dan panjang. Ia segera pulang bersama pak Iruka saat bel berbunyi. Ia bahkan tidak ke kantin untuk makan bakso hari ini.