Happy Reading
"Aku menyukai pertemuan itu. Menyenangkan sekali mengenal mu. Aku, Kamu Dan Bandung Kala Itu."
- Lavanya Anasera Tavisha.
Menjalani hidup nya seperti biasa dan menepikan segala luka, Sera kembali bekerja setelah beberapa hari cuti. Meskipun pekerjaan nya mengharuskan nya untuk ramah tetapi Sera memaksakan senyum terbaik nya. Zoe paham situasi Sera, ia pun berusaha membuat Sera melupakan sejenak masalah nya.
Sera menyukai musik, katanya musik membuat nya lebih bahagia, karena intrumen dan suara merdu yang bersatu membuat mood nya meningkat. Zoe segera memutar lagu kesukaan teman nya itu. Best part - Daniel Caesar, Sera menyukai lagu barat."Wih tau aja nih lagu yang buat mood gue naik, jadi makin sayang ." ujar Sera menegur Zoe. Zoe menoleh kepada nya.
"Elah ukuran daleman lo aja gue tau nyet." jawab Zoe sambil tertawa, mendengar itu Sera segera memukul pelan bahu Zoe dan ikut tertawa.
"Sialan lo Zoe." oceh Sera. Melihat Sera mulai tersenyum, hati Zoe menghangat karena setidak nya bersama dengan nya Sera bahagia.
"Lo masih suka nulis cerita Ser?" tanya Zoe. Teman nya itu sangat suka menulis cerita yang menurut nya sangat bagus.
"Masih, karena gue bisa bikin hidup bahagia disana, kalo di kehidupan nyata gue gak pernah bahagia." jawab nya dengan senyum manis.
"Coba dong lo tulis cerita tentang mantan lo itu? judul nya "Awal nya sepupuan loh ko jadian", bagus tuh kaya nya." Zoe meledek kisah percintaan teman nya.
"Monyet lo Zoe, hahahaha.......sialan gue di selingkuhin sama temen sekelas gue sendiri, mana ngaku nya sepupuan lagi."Sera menjawab dengan greget ingat kisah cinta nya pada SMA.
"Mana tuh cewe nya ngeles segala katanya, "pacar gue orang jauh kok, gue sama dia aja ldr". Mata mu ldr, beda beberapa rumah doang." Sera membahas nya dengan penuh gemuruh kesal karena di begoin teman sekelas nya itu.
"Hahahaha......ujung ujung nya lo yang di putusin." Zoe menertawakan wajah Sera yang sangat kesal.
"Gak usah di bahas anying lo Zoe." Sarkas Sera.
Sera dan Zoe sangat dekat, hingga Zoe mengetahui semua masalah Sera. Baik percintaan, pertemanan atau keluarga. Zoe mempunyai keluarga cemara berusaha melimpahkan kasih sayang nya kepada Sera. Bunda dan Ayah nya Zoe pun menyayangi Sera.
"Lo gimana sama cowo kemarin?" tanya Sera penasaran pasal nya Zoe sangat jarang dekat dengan cowo.
"Emang monyet tuh cowo, udah punya pacar malah deketin gue." desis Zoe mengingat beberapa minggu lalu dekat dengan pacar orang.
Sera pun menertawakan kisah cinta teman nya. "Gue bilang juga apa,muka muka buaya cap kadal kaya gitu lo percaya."
"Ya mana gue tau, orang dia baik banget sama gue." Zoe menjawab dengan lesu.
"Gapapaa, nanti ketemu yang tepat ko." Sera menasihati teman nya itu.
"Ngenes amat ya, tiap hari liat pasangan mondar mandir kita cuma jadi penonton." ujar Zoe iri kepada remaja seumuran nya yang begitu bahagia bersama pasangan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bandung Dan Sagara
Teen Fiction"Benar kata mereka, mencintai tak akan bisa jika hanya satu pihak, nyata nya cinta memang menyakitkan hanya ada dua ruang yg tersisa bahagia atau kecewa. manusia kadang memang lalai dengan perasaan yang mereka punya dan terlalu mempercayakan rasanya...