𝙃𝙞 𝙮𝙚𝙙𝙚𝙪𝙧𝙖,
𝘼𝙪𝙩𝙝𝙤𝙧 𝙗𝙖𝙡𝙞𝙠 𝙡𝙖𝙜𝙞, 𝙚𝙣𝙟𝙤𝙮
𝙏𝙮𝙥𝙤 𝙗𝙚𝙧𝙩𝙚𝙗𝙖𝙧𝙖𝙣!
____
Saat ini keluarga besar lacava berkumpul di ruang keluarga, untuk berbincang bincang sambil menikmati cemilan. Ada lacava dan dua anaknya yang berbincang tentang perusahaan nya masing masing, ada 2 wanita yang membicarakan barang barang branded nya, 2 sulung lacava yang asik bermain ps dan dua bungsu lacava yang entah berbicara apa.
"Abang yayan, kemarin lio pergi ke mall dan jalan jalan ke sungai sama daddy, buna, sama abang juga" ujar lio yang mengikat rambut Rayyan.
"Seru ga dek" tanya Rayyan.
"Seru banget abang, ih abang lucu deh kalo rambutnya diiket" ujar lio saat selesai mengikat rambut Rayyan.
"Sekarang gantian adek ya yang diiket" ujar Rayyan sambil mencubit kedua pipi sepupunya.
"Abang no cubit cubit adek" marah lio.
"Hehe, iya dek, jadikan diiket rambut nya" tanya Rayyan.
Mereka berdua sangat dekat, bahkan Rayyan yang tahu jelas bagaimana masalah Jaevaro, dan Rayyan rela tidak tidur semalaman demi mendengarkan cerita Jaevaro.
"Iya, abang ayo iket rambut adek"ujar lio.
"Ihh, adek lucu banget deh klo diiket rambutnya, jadi pengen abang makan" ujar Rayyan sambil berakting ingin menerkam lio.
"Abaaaaannngg, no no" teriak lio.
"Sini sini abang makan kamu, rawr " ujar Rayyan yang berhasil menangkap lio.
"Nyam nyam nyam" Rayyan berakting memakan lengan lio dengan menggigit pelan lengan lio.
"Abang, jangan gigit adek " teriak lio yang membuat semua terkekeh, dan membuat lio menangis.
"Daddy abang yayan nakal adek nda suka" adu lio pada daddy nya sambil merentang kan tangan nya ingin dipeluk.
"Kan adek emang lucu, jadi enak dimakan" jawab jayendra sambil memeluk anaknya.
"Daddy" kesal lio.
"Iya sayang, maafin daddy yaa" ujar jayendra sambil mencium surai anak bungsu nya.
"Adek sayang daddy" ujar lio pada daddy nya sambil memperlihatkan senyum manisnya.
"Adek kenapa cuma daddy doang yang disayang abang sama yang lain nggak" ujar dean pada adiknya jahil yang di angguki semua yang berada di sana.
"Adek sayang klian banyak banyak kecuali abang yayan" ujar lio dengan senyum manis namun menunjukkan raut marah pada Rayyan.
"Mana boleh kaya gitu, adek ga adil nih" ujar Rayyan pura pura marah pada lio.
"Abang nakal jadi adek nda suka" cicit lio karna dia selalu takut saat Rayyan marah, dan tak lama terdengar suara isakan dari mulut lio yang membuat Rayyan panik.
"Adek maaf abang becanda doang kok" ujar Rayyan sambil mengambil lio dari pangkuan daddy nya untuk didudukkan di pangkuan nya. (FYI, Rayyan lebih gede dari lio)
"Tapi abang marah sama adek"
"Enggak kok, abang minta maaf ya " ujar Rayyan sambil mencium pipi lio.
" iya abang, tapi abang nda boleh marah lagi ya" ujar lio.
" iya sayang "jawab Rayyan sambil mengelus elus rambut lio dan lio menenggelamkan wajahnya pada leher Rayyan yang membuat lio tidur, dan membuat semua terkekeh karna kelakuan si bungsu.
𝙏𝙗𝙘
𝙐𝙙𝙖𝙝 𝙡𝙖𝙢𝙖 𝙗𝙖𝙣𝙜𝙚𝙩 𝙖𝙠𝙪 𝙜𝙖 𝙪𝙥 𝙢𝙖𝙠𝙖𝙨𝙞𝙝 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙣𝙪𝙣𝙜𝙜𝙪𝙞𝙣.
𝙏𝙝𝙖𝙣𝙠𝙨 𝙪𝙙𝙖𝙝 𝙢𝙖𝙢𝙥𝙞𝙧
𝙑𝙤𝙩𝙢𝙚𝙣𝙩 𝙟𝙪𝙨𝙚𝙮𝙤𝙤 😁