☠︎•||•𝐀𝐒𝐇𝐓Ⱥ𝐑𝐈Ⱥ 𝐆Ⱥ𝐍𝐊•||•☠︎︎

School

Haii...
Pasti udah pada nungguin nihhh kann??
Maafin lama banget up soalnya ada problem lain...
Happy Readingg 🌷

*skip pesanan mereka sudah jadi

"permisi den ini pesanannya sudah jadi" ujar ibu kantin yng sedang meletakkan pesanan mereka di meja

"makasihh bu" ujar Vanya tersenyum

"makasih "ujar Alex

"iyaa sama-sama selamat makan" ujar ibu kantin

Sembari Mereka menikmati makanan yang mereka pesan itu Alex tiba-tiba mengejutkan mereka.

"weh lu mau tau gk" ujar alex menghentakkan tangannya dimeja

"heh ajg "ujar Devan yang kaget.

"pepeek lah" ujar mahen Yang tersedak karna kaget

Sementara itu Ezha yang menikmati baksonya karena kaget bakso yang hendak ia makan langsung jatuh.

"elah lex ada paan sih pelan-pelan napa weh liat noh bakso gw udah terbang"ujar ezha meratapi baksonya yang jatuh.

"haha maaf elh" ujar Alex sembari tertawa kecil.

"eh ini loh gw niatnya mau bikin bestcamp buat kita biar anggota kita tuh nambah "ujar Alex dengan serius.

"wah ide bagus tuh" ujar vanya yang sedang menikmati makanannya.

"nah gw setuju" ujar devan

"gw juga sih" ucap mahen.

"eh gw ada tempatt yang bagus nih" ujar Alex.

"dimana tuh" ujar reyhan kepo.

"lu tau kan yang ruangan di samping kos? " tanya alex menatap mereka.

"iya tau " ujar Devan.

"Nah gw mau bestcamp kita disitu" ujar Alex.

"oke juga sih soalnya dekat" ujar Asriel yang sedaritadi hanya menyimak

"nice gw setuju" ujar Reyhan

"oke sih" sambung ezha

"disitu aja weh dekat dari kos kita wkwk" ujar Vanya.

"nice gw setuju" ujar Reyhan

"oke sih" sambung ezha

Karena keasikan ngobrol mereka akhirnya selesai makan.

*bell masuk

"ges kami ke kls duluan yah bellnya udah bunyi tuh" ujar Alex yg beranjak dari tempat duduknya.

"Riel, Rey, Ezha, van kita duluan yah" sambung Vanya sembari tersenyum tipis kearah mereka.

" iya neng monggo" ujar Devan

Devan yg melihat kedekatan Alex dan vanya yg sedekat itu, devan kira vanya sudah bisa melelehkan es dalam diri Alex.

"tumben si Alex kodam nya gk keluar wkwk" ujar Rey tersenyum tipis.

"kodam toxic woylah" ujar Asriel

"gosip njir gabaik su dah lah ayok balik ke kls " ujar Devan yang menghentakkan tangannya ke atas meja.

Alex, Vanya, Mahen pun meninggalkan kantin begitu juga dengan Devan,Ezha,Rey,Asriel meninggalkan kantin dan segera masuk ke dalam kls untuk mengikuti pembelajaran.

*skip di kls

"eh Lex katanya mata pelajaran sejarah hari ini tuh pak Langga gk mengajar" ujar alyn mendekati alex dengan suara yang lembut.

"idih alex udah gengsi aja dulu juga sebelum si bekicot itu ada lu gk kayak gini" Ujar Alyn memandangi Vanya dengan sinis.

Vanya tidak ingin mengambil pusing akan kata-kata yang dikeluarkan oleh Alyn, Vanya hanya duduk sembari mengerjakan tugas yang tadi.

"eh van lo gpp kan" tanya alex yang sedang mengamati kegiatan Vanya.

"santai lex gw orngnya gk baperan kok" ujar vanya yang fokus mengerjakan tugasnya.

"van gw mau tanya, lo bilang tadi lo dari Gank itu kan apa sih namanya" ujar Alex

" owh geng Gravic?" tanya vanya.

"nah Iya deh pokoknya itu dah" ujar alex pusing.

"yg Asriel bahas di kantin kan?" tanya vanya lagi.

" iya btw gw boleh tau gk siapa ketua Gank itu trus bubarnya karena apa? " tanya Alex dengan kepo.

" boleh, jadi gini ceritanya" ujar Vanya mengambil nafas lalu menghembuskannya.

Tapi karena Alex terlalu ingin tau dan kepo tentang hal ituu, sehingga ia menyilang kakinya,Vanya yang melihat Alex begitu ingin tau Vanya langsung tertawa melihat kelakuan Alex.

"bahhahaha lu ngapain lex" Tanya Vanya yg tertawa sembari memukul lengan Alex.

"lh ada yg salah? Orng mau dengarin cerita Gank itu" ujar Alex linglung, kenapa Vanya tertawa melihat tingkahnya.

"ekhem jadi gini Ketua Ganknya tuh dulu namanya Merza Alsiano, trus wakil Ganknya Lea,mereka tuh pacaran tapi keran Lea sempat ngilang selama berbulan-bulan jadi Merza pindah hati ke salah satu anggotanya,nama anggotanya tuh Aca, tapi pas mereka udah bahagia-bahagiannya si Lea langsung datang lagi kedalam kehidupan mereka dan buat kacau, karena teman-teman cowok yang lain gamau kalo Merza balik sama Lea trus ninggalin Aca, Pada saat itu teman-teman pada out satu-persatu karena ke egoisan, lama-lama udah gada anggota jadinya bubar deh" Ujar Vanya menghela nafasnya.