36✨

20.9K 707 7
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuu

اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ🕊️🌹

───◆──┈••✾•◆❀◆•✾••┈──◆───

{ Happy Reading }🕊️

Secinta cintanya manusia tidak akan ada apa apanya dibandingkan cintanya kepada sang pencipta ✨

~ vii_a01

Teman temannya Gus Rahsya baru saja pamit. Mayra khawatir lagi dengan keadaannya Gus Rahsya karena Gus Rahsya sempat bilang kalau kepalanya kembali pusing.

Kini Gus Rahsya sedang istirahat di kamarnya. Sedangkan Mayra berada di lantai bawah.

"Assalamualaikum Ummi"

"Wa'alaikumsalam Mayra, ada apa nak?"

"Ummi, Gus Rahsya kepalanya sakit lagi tadi pagi udah mendingan tapi sekarang badannya panas lagi"

"Astaghfirullah, sepertinya suamimu kambuh tipesnya. Gus Rahsya itu punya tipes may"

"Terus aku harus gimana ummi?"

"Bentar Ummi coba cariin obatnya Gus Rahsya disini ya nanti kalau ada Ummi suruh mbok ratmi buat antarkan kesana"

"Iya Ummi, maaf ngerepotin"

"Tidak papa sayang, yaudah ummi cari bentar ya Assalamualaikum"

"Wa'alaikumsalam"

Tut.

Mayra meletakkan hp nya di meja lalu pergi kedapur untuk mengambil kompresan.

Setelah mengambil kompresan, Mayra pergi ke kamarnya. Begitu masuk dia hanya melihat Gus Rahsya yang membaringkan tubuhnya dengan tangan yang bersedekap dada dan mata terpejam.

Mayra menghampiri Gus Rahsya dan menaruh baskomnya di bawah. Tangannya bergerak menyentuh dahinya Gus Rahsya "Ya Allah panas banget"

Mayra mulai mengompres dahinya Gus Rahsya berharap agar demamnya turun.

Saat mayra meletakkan kompresannya di dahinya, Gus Rahsya membuka matanya menatap Mayra"Ra"

Mayra menoleh pada Gus Rahsya"iya Gus, Gus Rahsya butuh sesuatu?"Gus Rahsya menggelengkan kepalanya menjawab.

"Gus Rahsya tadi nggak ikut makan, sekarang Gus Rahsya makan ya"

"Saya tidak lapar"

"Tapi Gus Rahsya harus makan"

Ting tung.

Mereka sama sama menoleh mendengar bel rumah mereka berbunyi"sebentar ya Gus aku keluar dulu"

Mayra keluar untuk melihat siapa yang datang.

Ceklek.

"Mbok ratmi"

"Assalamualaikum Ning"

"Wa'alaikumsalam mbok"

"Saya kesini mau ngantarin obatnya Gus Rahsya Ning, tadi Bu nyai yang nyuruh"ucap mbok ratmi seraya memberikan obatnya.

CINTA SEJATI SANG GUS?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang