Bel berbunyi yang menandakan berakhirnya pelajaran pertama hari ini. Semua murid di salah satu kelas bersorak bahagia karena sedari tadi mereka sudah dibuat pusing dengan berbagai macam rumus dan angka.
Sejenak, Reyndra memeriksa jam tangannya. Setelah itu ia berjalan menuju kelas untuk menjemput seseorang dikelas yang berbeda.
Saat tiba, kedua alis Reyndra menukik tajam ketika melihat tidak ada seseorang yang ia cari berada dikelas.
"CK! KEMANA SIH?" Gerutu Reyndra.
"Ada yang liat Jennie ga?" Tanyanya pada salah satu teman kelas gadis itu.
"Tadi Jennie keluar sama temen-temennya, kak!" Ucap salah satu teman kelas Jennie tersebut.
Tanpa merespon perkataan dari seorang dihadapannya itu, ia pun pergi meninggalkan kelas dan menghubungi cewek yang tak lain adalah Jennie itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ekspresi gusar terlihat mendominasi wajah Reyndra saat panggilannya tak kunjung dijawab oleh Cewek itu.
Jangan pernah bermain-main dengan Reyndra Sky Manobal ini yang terkenal kesabarannya setipis tisu.
Ting!
Reyndra berdecih pelan, bahwa Jennie telah merespon pesannya.
"Kebiasaan banget!"
Cowok yang mendapat kabar dari cewek itu langsung pergi menunggangi motornya. Mengabaikan guru yang melarangnya untuk keluar sekolah saat pelajaran tengah berlangsung, dan memilih menjemput Jennie yang sedang nongkrong dengan teman-temannya itu.
"Berani-beraninya membuat gue emosi! Liat aja!"
Dengan kesal yang mendominasi Reyndra menjalankan motornya yang beberapa kali menciptakan suara bising yang tentu mengganggu para pejalan.
➖➖
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jennie sesekali menghela nafas panjangnya, dan meminum es jeruknya beberapa kali.
"Kenapa Jen?"
Gerak-gerik aneh Jennie itu mampu disadari oleh temannya.
