Bab 1

6 2 0
                                    

Nathan & Alsha
.
.
.
.
.
Nathan Alvian Wijaya, Pria berusia 21 tahun yang tampan dan gagah, dia adalah seorang CEO pemilik perusahaan besar dan terkenal, dia mempunyai banyak cabang usaha dan villa mewah di usia muda.

Alsha Aurellia, Gadis cantik berusia 19 tahun yang cantik dan periang, dia seorang penulis novel di situs website. Dia tidak ingin melanjutkan pendidikan nya karena alasan malas mikir, dia hanya bersekolah sampai kelas 12 SMA saja. Ayah dan ibunya adalah pengusaha sukses dan kaya raya, dia juga bercita cita ingin menjadi seorang dokter tapi alsha takut dengan yang namanya jarum suntik.

.
.
.

Pagi hari telah tiba, jam alarm terus saja berbunyi, tapi seorang gadis manis masih setia menutup matanya . Ibunya yang tengah berada di kamar putri semata wayangnya itu sampai menghela nafas panjang lalu mematikan alarm tersebut .

" Bangun Alsha , ini sudah siang tapi kamu masih tidur. ! Gak malu sama ayam ." Gerutu Aurel ibu Alsha sambil menarik selimut berwarna ungu milik putri nya.

"Hoamm..." Alsha menguap sambil menggeliat.
Mata gadis itu terbuka, yang pertama ia lihat adalah wajah sang ibu yang sedang berkacak pinggang , gadis itu bangun sembari menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

Kemudian Alsha tersenyum sambil memberikan bentuk love dengan tangan nya pada Aurel.
" Pagi Mama ku yang cantik sedunia" sapa Alsha.

" Cepat mandi sayang, setelah itu pergi kebawah untuk sarapan, nanti siang akan ada tamu yang datang." Ucap Aurel.

" Baiklah, ya mulia ibu ratu." Dengan malas Alsha melangkah kan kaki nya ke kamar mandi.

Setelah selesai dengan ritual mandi nya Alsha turun kebawah untuk sarapan, di sana sudah ada ibu nya yang tengah menyiapkan sarapan, lantas dia duduk dan mulai menyantap makanan nya.

Di meja makan hening , hanya ada suara dentingan sendok, tak seperti biasanya suara Alsha tidak terdengar, mungkin karena nyawa belum ngumpul sudah langsung di guyur air .

Sarapan sudah selesai, Alsha sedang membantu membereskan piring kotor lalu mencucinya, setelah selesai mencuci piring kotor kini Alsha dan juga orang tuanya tengah berada di ruang tamu untuk membahas sesuatu yang penting.

Nathan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang