CHAPTER 12

1.1K 145 25
                                    


"ILLEGAL"


Jungkook meluru kearah Ken, setelah menerima lirikan mata dari Jimin yang seakan memberikan petunjuk bahwa Seokjin menangis karena Ken. Berhadapan dengan Ken, Jungkook mencoba menekan amarahnya agar tidak meluap dan berakibat buruk pada nama baiknya.

"jika kau memiliki masalah dengan kekasihku, katakan padaku-"

"bukan urusanmu!" mendengar jawaban Ken, Jungkook mulai lepas kendali. Meraih kerah baju Ken, Jungkook menariknya hingga keluar dari restoran diikuti Seokjin dan Taehyung sementara Jimin menunggu didalam bersama kedua suster yang sedang menjaga si kembar.

"tuan Jimin..Mr Jeon terlihat sangat marah, ada apa?" salah seorang suster yang khawatir bertanya,

"masalah cinta, hah! Senangnya direbutkan dua pria. Semakin menarik" Jimin menjawab dengan senyum yang sulit diartikan.

..

"hyung...Jungkook hyung cukup please, jangan memperbesar masalah ini..aku baik-baik saja" Seokjin masih berusaha menghentikan Jungkook yang masih menarik Ken keluar dari restoran

"apa masalahmu, katakan?" tanya Jungkook tanpa basa-basi setelah sampai dibelakang bangunan hotel yang sepi,

"aku sudah mengatakannya, aku tidak memiliki masalah apapun dengan mu jadi lepaskan aku!" dengan sekuat tenaga, Ken menepis tangan Jungkook.

"jika kau tidak memiliki masalah denganku, kau memiliki masalah dengan kekasihku-"

"kau benar, aku memiliki masalah dengan pria yang kau sebut kekasih. Aku memiliki masalah karena dia selalu berpura-pura tidak mengetahui perasaanku padanya selama ini" tubuh Jungkook sedikit terhuyung mendengar pengakuan pria yang selama ini ia pikir hanyalah teman kekasihnya.

"s..sayang...kau tau- kau tau dia memiliki perasaan padamu?"

"hyung..aku-"

"dia tau, selama 4 tahun aku memiliki perasaan padanya dan selama itu juga Seokjin tau dan tetap memilih berada disampingku-"

"KEN DIAM!!. Aku mohon! Aku hanya mencoba bersikap baik padamu karena kau adalah orang yang pertama kali mau berteman denganku setelah tau statusku saat itu. Hyung..ayo kita masuk, anak-anak pasti sudah menunggu" Seokjin menggenggam tangan Jungkook, memimpinnya berjalan meninggalkan Ken.

"kenapa terburu-buru membawa kekasihmu yang sombong itu masuk Jin? Kau takut aku akan mengatakan tentang ciuman kita-"

"bangsat!!!" Jungkook berhasil mendaratkan tinjunya di bibir Ken, Taehyung yang menyaksikan situasi sudah mulai tidak kondusif menarik pinggang Ken agar menjauh dari Jungkook.

"Ken, kau harus pergi! Jangan bodoh!" ucap Taehyung mencoba menahan Ken yang maish berusaha memukul Jungkook.

"lepas Taehyung! Aku akan memberinya pelajaran agar tidak lagi sombong seakan dia memiliki kuasa"

"jangan pernah dekati kekasihku lagi bangsat!" Jungkook menunjuk wajah Ken, memberinya peringatan.

"jadi kau mengancam ku-"

"tidak...tapi aku akan membuktikannya, berani dekati kekasihku lagi..kau...dan perusahaan mu tamat" Jungkook pergi meninggalkan Ken dan Seokjin, rasa sakitnya akan ketidak jujuran kekasihnya membuat Jungkook merasa tidak dihargai.

"Ken..pertemanan kita putus, aku tidak ingin melihat wajah mu lagi!"

"Jin-"

"Ken..cukup, cobalah untuk belajar menerima penolakan" ucap Taehyung, ia melarang Ken untuk mengejar Seokjin yang sudah berlari menyusul Jungkook.

Mr.COMPLICATEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang