First Met

13 1 0
                                    

"You got that James Dean daydream look in your eye."

Kate's pov

When i first met you
Oh, when was it?

Is it when we first met in Pub?

Is it when we first met in Pub?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Berisik. Sangat berisik. Entah bagaimana mereka menikmati semua hal itu. Lampu gemerlap dan orang - orang yang menari berdesakan membuatku sesak. Sial. Sepertinya aku tak bisa bertahan meski hanya 15 menit disini. Satu - satunya cara yaitu keluar mencari udara segar. Meskipun harus menunggu berjam - jam diluar, itu ratusan kali lebih baik dibanding harus ke dalam.

"Hey, What u doin here?" Suara di sebelah tidak membuatku kaget. Yah, itu hal yang wajar terjadi di sini. Hanya ada 2 kemungkinan, ia mengamatiku dari dalam pub lalu mengikuti keluar atau karena ingin merokok setelah mabuk.

"Don't want to join them?"
"Who?"
"Your friends(?)"
"Wait, Are u following me?"

Setelah aku berkata seperti itu, wajahnya terlihat panik entah mengapa.

"No, that's not. Im sorry. I mean my best friend know ur friend, so... I saw u for a second but i dont know if u were here."

"I just hate something that make me feel dizzy. Drinking its not my thing."
"Then, why'd u came here?"
"The seafood, its nice tho right?"

Then i saw u get that little chuck trying to hold ur laugh.

"What about u? Trying to get a frest air too?"
"30% its true, 20% same with u, but others its secret. The seafood its not joking right? But its very rush on there, i can't."
"I know right. Then what about 50% other?"
"I can't say it."
"Why? Is that something like a serious privacy like something that i shouldn't hear it?"

You laugh. Now is snorting laugh.

"Why'd u laugh?"
"Oh im sorry, i didn't know you would very serious about it."

"It's... nothing actually. 50% i enjoy the seafood, 50% i dont know what am i doing in pub(?) I also don't like drinking. It reminds me something."

Pembicaraan kita berhenti. Aku mengecek handphoneku. Jam 12 tepat. Bagi Cassie, mungkin ini masih permulaan. Tapi bagiku ini merupakan limit time. Aku tidak bisa merelakan jam tidurku. Sudah beberapa hari lalu aku bahkan tidak bisa tidur untuk beberapa menit sekalipun.

"Um... Im going to leave now. Nice to talk with you."
"It's okay. Have a good night."

Itu kalimat terakhir yang kudengar darinya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 03 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Paper RingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang