Dilarang plagiat ‼️
Bahasa baku dan non baku.
kamu itu definisi dari 'kamu yang menyakiti, kamu juga yang menyembuhkan'.
-y/n (yourname)-
maaf dan terima kasih.
-Jeon Jungkook-
Mengingatkan, ini hanyalah khayalan guys jadi maklumi kalo gak masuk aka...
Tandai typo Janlup tekan tombol bintang dipojok bawah kiri dan komen.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jungkook sudah sampai dirumah sakit dengan pengawalan ketat dan jalur VIP supaya tidak menimbulkan keributan karena hadirnya Jungkook dirumah sakit.
Jungkook kini menuju ruangan yang didalamnya ada kamu yang masih tertidur belum sadarkan diri.
"Tuan" sapa Pak Kim yang sedang berjaga didepan ruanganmu.
"Apa kata Dokter?" Tanya Jungkook pada Pak Kim namun matanya tertuju padamu yang berada di ranjang rumah sakit.
"Tuan bisa menemui Dokter, Dokter tadi berpesan jika keluarga pasien sudah ada segera menghadap pada Dokter" jelas Pak Kim.
"Tunjukan dimana ruangan nya" Pak Kim pun membawa Jungkook pada ruangan Dokter yang menanganimu.
Tok tok
"Masuk".
Jungkook membuka pintu dan masuk kedalam ruangan Dokter yang bernaman Dokter Eunbi.
"Apakah anda keluarga nona Yn?" Tanya Dokter pada Jungkook dengan heran karena Jungkook menggunakan penyamarannya.
"Ne Dokter, bagaimana keadaannya" tanya Jungkook tanpa melepas Masker nya.
"Untunglah Nona Yn cepat di bawa kemari, telat sedikit saja mungkin nona Yn sudah tiada" jelas Dokter Eunbi.
"Apakah racun yang tidak sengaja di konsumsi jya sangat berbahaya?" Tanya Jungkook lagi.
"Sebenarnya tidak terlalu bahaya, hanya saja mungkin Nona Yn sebelum nya belum mengonsumsi apapun makanya racun itu cepat beraksi pada tubuhnya" Jungkook mengangguk mebdengar penjelasn Dokter Eunbi.
"Lalu mengapa belum siuman sampai saat ini?".
"Dia hanya tertidur karena pengaruh obat tidur saja, sejam lagi kemungkinan dia akan sadar".
"Baiklah, terima kasih Dokter" Jungkook beranjak dari duduknya.
"Sama sama, sudah tugas saya".
Jungkook pamit pada Dokter dan keluar dari ruangan nya menuju kamar inap mu.
"Pak Kim tolong selidiki semuanya sampai tuntas, dan jika sudah ketemu orangnya jebloskan saja kepenjara" titah Jungkook sebelum memasuki ruang inap mu.
"Baik tuan akan saya laksanakan" Pak Kim mengangguk.
"Aku ingin secepatnya" ucap Jungkook lagi, Pak Kim hanya mengangguk.
Mata Jungkook memanas tidak bisa menahan air matanya untuk keluar melihat keadaan mu sekarang. Jungkook menghampirimu dan duduk di kursi sebelah ranjangmu.
"Maaf Oppa tidak bisa menjagamu" Jungkook menggenggam tanganmu sesekali menciumnya.
"Oppa janji ketika orang itu ketemu, Oppa akan menjebloskan nya ke penjara atas semua perbuatan nya padamu" masih dengan air mata yang berjatuhan dia menggenggam tanganmu.
