Prolog

0 0 0
                                    

Aku tak bisa lupa usapan lembut dia di kepala ku, saat itu kami beramai ramai mengunjungi tempat karaoke untuk melepas stress. Bernyanyi dan entah pada pembahasan apa kami berdua terhenti. Saat itu aku langsung terpaku tersipu begitu kembali pulang ke rumah aku pun sadar dan tak bisa lupa sebanyak yang kutau dia tidak suka bersentuhan dengan siapapun, kadang saat aku tidak sengaja memegangnya pun dia akan merespon berlebihan tapi saat itu berbeda dia yang lebih dulu mengusap kepalaku. Jujur sampai saat ini aku masih bertanya tanya apa itu sebenarnya?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 07 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Karna DiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang