2 KEPRIBADIAN (DEFAN)

musuhan part 1

🛵🛵🛵

Pagi ini dirumah keluarga Adiguna terdengar riuh ricuh sepasang adik kakak yang tengah adu mulut...

"Yaudah kalo gamau nganterin emng gue peduli" sewot Devi gadis bungsu keluarga Adiguna

Seorang lelaki yang disebut Abang oleh Devi serta musuh bebuyutan dirumahnya yang tak lain bernama fano hanya mengendikkan bahunya keatas tanpa memperdulikan adik perempuannya
yang terus mengatainya itu

"Ishh bang Lo denger ga sih" nyolot Devi

Karena lama tidak ditanggapi oleh abangnya itu, Devi dengan sisa-sisa keberaniannya menjambak rambut abangnya kesal dan berlari terbirit-birit menuruni tangga agar terhindar dari amukan abngnya itu

"Ck dasar adik laknat, sakit nih pala gue" racau fano yang kesal dengan tindakan adiknya itu, ia pun berjalan menuruni tangga untuk menyusul keluarganya yang tengah sarapan

Melihat kehadiran abangnya dimeja makan Devi sempat melirik ke arah fano yang juga melihat sinis ke arah dia, reflek Devi menundukkan kepalanya dan menfokuskan matanya pada makanan yang ia makan

"Kalian ini selalu begitu pagi² pasti ada aja drama, enggak cape apa" omel sang Buna kepada kedua anaknya itu, karena pertengkaran mereka terdengar sampai dibawah

"Ya habisnya Abang ngeselin Bun, masa adik minta anterin ke sekolah aja kaga mau" adu Devi

"Lah kan biasanya Devi juga bareng pak Tarjo" ucap fano membela diri

"Bang kan adekmu mintanya kamu yang anterin bukan pak Tarjo, kenapa sih sekali² gitu nganterin adeknya ke sekolah" nasehat papa

"Udah pah gausah ngemis² minta ke Abang, Ade udah gamau dianterin Abang maunya pak Tarjo aja" sela Devi

Devi berdiri dari posisi duduknya dan beralih ke kursi sang papa dan bunanya untuk menyalimi tangan mereka

"Devi berangkat ya Bun pah, dadahh" pamit Devi

Devi pergi meninggalkan ruang makan menuju halaman untuk menemui pak Tarjo yang tengah menunggunya disana

"Udah mau berangkat non?" Tanya pak Tarjo

"Iya pak, berangkat sekarang kuyy"

"Siap non ayo meluncurr"

Devi memasuki mobilnya dan pergi meninggalkan halaman rumah

Diperjalanan...

"Loh pak kenapa berhenti mobilnya?" Tanya Devi bingung

"Eggh saya juga kurang tau non, sebentar ya saya cek dulu" pinta pak Tarjo

"Iya pak tapi cepetan ya soalnya Devi takut telat" ucap Devi

"Iya² non saya usahakan cepet, sebentar ya non saya turun dulu" izin pak Tarjo

Devi hanya menganggukkan kepalanya bermaksud menjawab 'iya'

Pak Tarjo turun dari mobil dan pergi menuju depan mobil untuk memeriksa...

"Owalah dalahh, kenapa lagi toh mobilnya, perasaan kemarin baru aja dari bengkel" monolog pak tarjo kesal

Tak berselang lama munculah seorang pemuda tampan dari arah belakang mobil Devi dan berhenti tepat di samping pak Tarjo yang tengah mengecek mobil

Pemuda itu turun dari motornya dan menghampiri pak Tarjo "permisi apa perlu bantuan?" Tawar pemuda itu kepada pak Tarjo

"Eh iya mas ini aki mobil sepertinya rusak, soalnya ga bisa dihidupkan mobilnya" jelas pak Tarjo apa adanya

"Ohh aki ya pak, sepertinya perlu dibawa ke bengkel" saran pemuda itu

"Gitu toh mas, padahal kemarin baru habis dari bengkel loh" ucap pak Tarjo