S2 || Chapter 6

1.4K 203 15
                                    




Ingat jangan lupa vote dan
komen okeyyy!!!








_______________________

Happy Reading...

_______________________





Becca yang saat ini telah siap untuk bekerja sedang berdiri didepan kosan miliknya, ia baru saja selesai mengunci pintu kosan dan bersiap melangkahkan kakinya untuk pergi ke depan mencari ojek.

Tetapi Becca mengerutkan keningnya bingung ketika melihat seseorang yang berdiri tidak jauh dari tempatnya tinggal, dalam sekejap seseorang itu telah berada dihadapannya.

"Si-siapa!?"
Tanya Becca dengan perasaan takut.

Namun seseorang itu tidak menjawab pertanyaannya, dan malah menunjukkan taring panjang di mulutnya, sehingga membuat Becca terkejut.

"Vampir?"
Gumam Becca dengan pelan.

Tiba-tiba vampir tersebut mau menarik tangannya, tetapi ia melihat vampir itu meringis kesakitan dan menatapnya dengan mata merah yang menyala.

Terdengar suara mobil yang mendekat ke tempat tinggal Becca sehingga membuat vampir tersebut melesat pergi dengan cepat, Becca mengerjapkan matanya dan melihat sebuah mobil yang ia kenal.

Beberapa saat kemudian, seorang perempuan keluar dari mobil itu dan berjalan menghampiri dirinya, wajah perempuan itu terlihat khawatir.

"Kamu baik-baik saja?"
Tanya sang perempuan.

"Aku baik-baik saja Freen, tapi aku heran kenapa akhir-akhir ini selalu ada vampir disekitar ku."
Jelas Becca menatap Freen.

Wajah Freen terlihat sangat kaget ketika mendengar ucapan Becca, "Sudah berapa kali kamu melihat vampir seperti itu!?"

"Sepertinya 3 kali, tapi mereka tidak berani mendekati aku seperti tadi, mereka hanya memantau dari jauh, mungkin karena aku berada di tempat yang ramai saat itu."
Jelas Becca lagi sambil mengingat kejadian dulu.

"Mulai saat ini kamu jangan pernah melepaskan cincin itu."
Perintah Freen membuat Becca melirik cincin di jarinya.

"Jadi karena cincin ini yang membuat vampir tadi kesakitan?"
Tanya Becca yang hanya dibalas Freen dengan anggukan kepala.

"Dimana kamu mendapatkan
cincin ini?"
Becca kembali bertanya karena penasaran.

"Itu tidak penting, ayo aku antar kerja sekarang."
Freen mengalihkan pembicaraan dan menarik tangan Becca.

Becca akhirnya hanya diam dan menuruti ajakan Freen, saat di perjalanan menuju ke kantor, Becca sesekali melihat Freen yang fokus mengemudikan mobilnya.

"Kenapa lihatin aku diam-diam begitu? Tau kamu pasti terpesona kan sama aku."
Cetus Freen yang fokus mengemudi.

"Kepedean!"
Balas Becca dengan kesal.

Meet a Werewolf Girl (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang