Part 1. Merindukan Wei Ying.

103 17 0
                                    

Jangan lupa vote dan komen yang banyak agar penulis tetap semangat.

yang mau memberikan tips dengan penulis, kalian bisa membeli karya aku sebelumnya melalui Whatsapp, link Wa ada di bio aku...

Selamat Membaca..

___

Akhirnya bisa memberikan cerita ini kepada kalian yang masih belum Move On sama Lan Zhan dan Wei Ying. Dengan cerita ini semoga aku dan kalian akan melepas rindu dari keintiman Lan Zhan dan Wei Ying. 

Sebelum itu, aku berharap cerita ini dapat menghibur kalian, jika ada salah kata, nama dan tempat dalam penulisan mohon harap di maklum.

Nah aku juga ingin mengingatkan kepada kalian agar terus memberikan dukungan berupa Vote dan komentar agar aku juga semangat untuk berkarya lagi...

jangan lupa Follow akun aku dan akun tiktok aku ya..

terima kasihh..

.....

Wei Wuxian melihat pemandangan dari pegunungan yang luas dan sejuk, dia tersenyum kecil. Ingin rasanya dia membawa orang itu bersamanya, tetapi tidak bisa, dia tahu, tanggung jawab pria itu juga sangat besar di tempat ini.

'Lanzhan aku percaya dengan takdir, dunia ini sangat luas, tetapi takdir kita sangat kecil, di masa depan biarlah rengkarnasi kita yang akan bersama kembali'

Dia melangkahkan kakinya bersama dengan keledai peliharaannya. Setelah kasus Jin Guang Yao selesai, nama baik Xiao Zhan juga mulai membaik. Tidak ada lagi yang menceritakan keburukannya.

Setahun telah berlalu semenjak kepergian Xiao Zhan dari kota ini. Tapi seseorang berharap dia datang menemuinya dan setuju untuk tinggal di Ruang Sunyi bersamanya.

"Wang Ji apa yang kau lakukan, paman meminta untuk bertemu denganmu. Kakak pikir kau sudah bergegas ke ruangan paman" tiba-tiba terdengar suara Lan XiChen kakaknya Lan Wang Ji atau Lan Zhan.

"Kakak, maaf aku lupa" kata Lan Zhan.

"Kau tidak pernah lupa, kau hanya merindukan Tuan muda Wei" kata Lan XiChen.

Dia tahu jika Lan Wang Ji selama setahun terakhir ini selalu berdiam diri di dalam kamarnya. Semenjak kepergian Wei Wuxian. Adiknya ini selalu memasang wajah murung dan tertekan.

"Kakak" tegur Lan Wang Ji.

Lan Xichen hanya tersenyum kecil. Dia dapat melihat rona merah di ujung telinga Lan Wangji.

"Kau tahu jika paman juga memberikan izin untukmu pergi bersama tuan muda Wei, kenapa kau tidak pergi, apa yang membuatmu tetap berada di Relung Awan ini" kata Lan Xichen.

"Aku tidak bisa" jawab Lan Wang Ji.

Setelah itu Lan Wang Ji pergi ke lapangan untuk mengajarkan beberapa gerakan kepada Lang Sizhui dan yang lainnya, dia berencana untuk mengajak para junior ini untuk pergi jurit malam di pegunungan Danfang.

Sedangkan Lan Xichen langsung pergi ke kantor untuk mengurus keperluan yang di butuhkan.

"Pemimpin, ada yang ingin kuberitahukan kepadamu tentang gerakan hebat di ujung kota Caiyi" kata salah satu penatua sekte Lan.

"Tetua Lan Da apa yang terjadi" tanya Lan Xichen.

"Beberapa hari yang lalu, ada pergerakan aneh di penghujung kota Caiyi, dan para senor dan juga para kultivator hebat menduga adanya fragmen yang terbuka untuk menuju Alam besar Kedamaian" kata Lan Da.

Mata Xiao Xinchen sedikit melebar, dia pernah mendengar Alam besar Kedamaian ini dari para leluhur sebelumnya, tapi itu sudah di anggap punah, karena cerita mengenai hal ini sudah tidak pernah terdengar lagi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 08 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DUNIA BARU WEI YING (YIZHAN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang