Siblings Goals pt 2| Treasure Ft. Yoonbin | TREASURE FAMILY

::: Menyelami hobi

Kalo ada typo silahkan di komen aja ya
*bagi yang tidak keberatan

🌺Vote&coment🌺
Happy Reading!



Sepulangnya dari kebun stroberi milik teman sang kakek. Yedam dan Hyunsuk membawa pulang oleh-oleh satu keranjang penuh stroberi segar pemberian teman kakek mereka. Kakek Hungjoon namanya. Teman baik kakek Beomho. Di taksir sebagai rasa terima kasih karena sudah membantu panen stroberinya secara cuma-cuma.

Di siang hari yang panas ini, keempatbelas Choi Sehati sedamg enak-enaknya ngadem di gazebo, di sponsori stroberi mikik Yedam dan Hyunsuk.

Di saat yang lain asik menikmati suguhan segar itu, ada Hyunsuk dan Yedam yang asik bercerita mengenai pengalaman mereka. Anak-anak yang lain mendengarkan dengan khidmat sesekali menyahut. Yedam dan Hyunsuk bercerita sedangkan para anak-anak sesat lainnya mendengarkan sambil mulut yang sibuk makanin buah stroberi.

Di dapur, ada Mashiho dan Yoshi yang bertugas membuat minuman dan cemilan ringan untuk melengkapi acara santai-santai mereka. Setengah stroberi juga sudah di amankan untuk nanti di olah menjadi makanan dan mimuman dengan menu lain.

"Siang-siang gini, enaknya ngadem sambil nonton drakor." celetuk Asha.

"Drakor terooos ....," julid Junghwan si anti drama.

Asha mencebik. "Idiih, iri lo? " balas Asha.

"Stroberinya enak, asam manis, rasanya pas di lidah, seger lagi. Kapan-kapan minta lagi kuy. "ucap Junkyu.

"Kerja dulu woii, kerja, lu kata kita dapetin stroberinya cuma nadahin tangan langsung di kasih gitu? Enggak brader!  Butuh keringat dan air mata." ujar Hyunsuk.

"Bisa aja sih, bang. Kan muka lu muka-muka pengemis. Siapa tahu orang kasihan jadi langsung di kasih, hahaha ....." jawab Jeongwoo membuat yang lain ikut tertawa.

"Pengemis gak tuh?" sahut Haruto kemudian tertawa lepas bersama Jeongwoo.

"Bang Mashi sama bang Ochi lama banget bikin minumannya," celetuk Asha. Asha curi-curi pandang pada satu stroberi di hadapan Asahi yang entah sengaja di biarkan menganggur atau memang karena Asahi sudah kenyang. Yang jelas stroberi itu stroberi terakhir yang tersisa. Dan itu bagian Asahi. Bagian yang lain sudah kandas.

"Ketiduran kali,"jawab Yoonbin ngawur.

Asahi menyadari tatapan ngiler adiknya. Ia yang peka pun akhirnya merelakan stroberinya karena sebenarnya ia tak terlalu menyukai buah berwarna merah itu.

"Mau? Ambil aja, " ucap Asahi.

"Boleh?" Asha berbinar. Namun tak berselang lama binar senangnya luntur seketika saat dirinya keduluan Junghwan.

"Hey itu punya gue!" seru Asha.

"Apasih jelas-jelas gue duluan yang ambil!" seru Junghwan seraya tersenyum jahil, ia menyembunyikan stroberi terakhir yang menjadi incaran Asha di belakang badan. Sebenarnya Junghwan tak berminat menghabisi stroberi itu, hanya saja kesempatan menjahili Asha tak akan ia lewatkan begitu saja.

"Gue duluan anjeer." ucap Asha tak terima seraya berusaha merebutnya di tangan Junghwan. Namun tak berselang lama, stroberi yang di taksir sebagai pembawa keberuntungan itu justru berakhir di tangan Doyoung.

"Bang Dobby!!!!!!" seru kedua bungsu bersamaan. Doyoung tak merasa bersalah sama sekali. Tanpa terintimidasi ia berlagak ingin memasukkan stroberi itu ke mulutnya hingga membuat mata Asha semakin merengsek ingin keluar dari sarangnya.

"Balikin bang, itu punya Asha." pinta Junghwan.

"Dih enggak mau. Eh apa liat-liat?! Terpesona sama ketampanan gue ya?" sahut Doyoung senyum-senyum saat mata kedua adiknya menatapnya dalam.