1

98 10 0
                                    

Sebelum baca Jangan lupa vote ya :)





















"Selamat datang di M.A.T.A"
Ucap ai yang berada pada spiker yang terletak pada pojok kiri atas
"Hah.... Senang rasanya aku sudah tidak perna kesini lagi."seorang wanita berusia 20thn masuk kedalam M.A.T.A tanpa sepengetahuan siapa pun

Dia terus berjalan sampai akhir nya berhenti di salah satu pintu yang berada di sana,lalu kemudian dia masuk.

Terlihat di dalam ruangan itu ada meja bundar berwarna biru,langsung saja dia berjalan ke meja dan langsung mengetik sesuatu.

Oh..dia menelfon seseorang,dan setelah beberapa saat telfon itu akhirnya tersambung.

"Kenapa kalian men-"ucap seorang pria berkumis,namun ucapan nya langsung berhenti seketika,disertai dengan mata yang terkejut.

"K-Kau."bisa kita lihat pria berkumis itu sangat terkejut.

"Yo! Lama tidak berjumpa om."akhirnya wanita bicara setelah sekian lama ia diam.

"(NAME)!!!!"Teriak pria itu dan dan seketika saja suara nya bergema.

"Ck,kenapa pula teriak,sakit tau ni telinga."balas (name) sambil menutup kedua telinga nya,untuk sesaat.

"Kapan kau balik?."mengabaikan ujaran kekesalan dari (name) pria ini malah bertanya.

"Kau ni buta kah atau tak,jelas jelas aku sudah ada disini masih tanya kapan balik,ya.....baru tadi pagi sih aku pulang."

"Jadi kenapa datang kesini kalau baru balik,tidak istirahat dulu?"

"Aku hanya ingin bermain sebentar,kan ada ejen muda disini"

"Aku ingin melihat potensi mereka untuk menjadi ejen sesungguh nya"

"Kau harus istirahat (name),apa kau tak capek dari Amerika sampai sini hanya menggunakan teleport."ucap pria tersebut dengan mimik yang terlihat khawatir.

"Hm........ Sebenarnya cape sih cuman,kan aku sudah tau lokasi di sini jadi,tidak terlalu melelahkan untuk berpindah tempat"balas (name) dengan sedikit tersenyum.

"Hah..... Yasudah para ejen muda sekarang berada di academik."

"Okey terima kasih om,oh iya boleh nyalain alarm darurat ngga di academik?"

"Na buat ape?dan juga jangan panggil aku om terus,aku punya nama!"

"Kan dah cakap mau main sebentar,terus aku harus panggil apa?jenderal Rama?itu kepanjangan."

"Tak bisa kah kau berpikir!panggil jenderal lah"

"Ck,baik lah om-maksud nya jenderal"saat itu (name) merubah sebutan nama itu karena melihat jendral Rama yang sudah tepat berada di depan kamera dengan mata yang besar sebelah.

"Jangan membuat mereka celake"

"Em....itu aku tidak jamin,cuman ya........aku usahain deh"(Name) langsung keluar dan menuju ke academik.

"Hah.....budak tu bahkan sambungan telefon ini belum dia matikan"helaan napas terdengar sambil mengusap muka nya.

Langsung saja jenderal Rama mengaktifkan alarm darurat yang berada di akademik dan mematikan sambungan telfon itu.






















"Hey apa dah jadi ni"

"Pasti Uno datang"

"Mana mungkin,dia tidak tau lah tempat ni"

Kepanikan terus terlihat dengan lampu merah kelap kelip(ann tidak tau kata apa selain kelap kelip.disko?)menghiasi tempat mereka

Ejen Ali x ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang