EPILOG

2.5K 318 31
                                    

Selamat datang kembali pembaca kesayangan Mamii...
Aku benar-benar bahagia melihat respon kalian terhadap cerita ini...

Maaf ya, cerita ini kembali mundur jadwal update nya. Sejujurnya pada awalnya aku ragu membawa kisah fantasi di tengah-tengah kisah romantis FreenBecky lainnya.

Bahkan aku masih tetap bertahan dengan GxG di tengah meningkatnya fans fanfiction FreenBecky dengan genre Futa.

Terima kasih banyak untuk semua pembaca yang telah menyempatkan untuk memberikan vote dan juga menyematkan komentar-komentar lucu untuk cerita sederhana ini.

Sekali lagi terimakasih banyak

Sekali lagi terimakasih banyak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat Membaca

⚠️ Warning!! Chapter ini berisi adegan 21+ . Harap bijak dalam memilih bacaan kalian ⚠️

-




"Aku mencintaimu Rebecca, maaf karena sempat melupakanmu."

"Aku juga mencintaimu Freen..."

Kedua bibir itu kembali bertemu, saling melepas rindu akan sentuhan satu sama lainnya. Becky meletakkan kedua tangannya di pinggang sang kekasih. Sementara Freen memegang pipi Becky sambil mengusap pipi gadis itu dengan ibu jarinya.

Tidak ada yang ingin mengakhiri ciuman itu, keduanya masih saling melepaskan rindu yang sudah cukup lama tertahan. Memutar kepala ke kanan dan ke kiri, lalu sesekali menarik nafas untuk mendapatkan kembali oksigen.

Tiba-tiba tubuh Becky bercahaya sehingga membuat mereka harus menghentikan kegiatan mereka.

"Be-Becky.... Apa yang terjadi? Kenapa tubuhmu bercahaya?"

Becky tidak merespon sang kekasih, namun saat tubuh Becky kembali normal. Kemudian seekor kucing penunggu gunung muncul dihadapan ruangan itu.

"Selamat untukmu Nona Rebecca Patricia Armstrong, dan juga untukmu Nona Freen Sarocha Chankimha. Kalian berhasil melewati ujian terakhir ritual ini." Ucap Haruna yang masih dalam wujud seekor kucing putih yang sangat cantik.

"A-Apa yang kau lakukan di kamarku? Aku baru saja ingin melepas pakaian tunanganku."

Becky berdiri di hadapan kucing itu sambil berkacak pinggang.

"Babe...." Freen menyenggol lengan Becky karna dia takut kucing penunggu gunung itu akan marah pada mereka.

Kemudian kucing itu bertransformasi menjadi manusia dengan tubuh bak seorang model yang seksi.

"Ahh... Maafkan saya karena mengganggu kegiatan nakal kalian." Ucap Haruna sambil terkekeh melihat wajah kesal Becky.

" Ucap Haruna sambil terkekeh melihat wajah kesal Becky

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
This Naughty CatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang