𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬𝘮𝘶 𝘮𝘢𝘴 𝘎𝘢𝘵𝘧𝘢𝘯.
Terimakasih sudah hadir bersamaku sampai sekarang, aku tak pernah menyesal mengenalmu dan bertemu, meskipun kamu membuatku bingung dengan sikapmu
Pagi yang masih buta wanita yang berparas cantik dan memiliki mata yang indah masih belum tertidur selama sepanjang malam,Malam itu penuh bintang yang cantik dan di sertai cahaya Banyak sekali harapan dan doa
Sore pun tiba Bella memutuskan untuk pergi ke suatu tempat dan membuat dirinya istirahat sejenak.
" Hi boleh aku duduk disini soalnya penuh " Ucap seorang pria yang tidak sengaja ku temui di cafe pada sore itu, pria yang menggunakan pakaian item memakai parfum yang sepertinya akan ku kenal bau itu.
Aku sedikit bingung oleh suara itu,
" Hei apa yang sedang kau pikirkan? " Yang sedang melihat ku seperti orang kebingungan.
" Apa kita bertemu atau berpapasan? " Tanyaku yang akan masih ragu
" Aku tidak pernah bertemu dengan mu sebelumnya atau mungkin kamu yang pernah bertemu denganku? " Jawabnya
Mungkin itu awalan kita saat pertama kali bertemu tanpa kita sadari kejadian itu adalah saksi bisu yang akan jadi cerita kita berdua, sudah bertahun-tahun aku mengenalnya sampai yang aku takutkan terjadi di dirimu.
" Aku kasih gelang ke kamu gelang hitam inisial nama mu tolong di jaga sama seperti kamu jaga hatiku Bella Azura " Sebuah kotak yang ada di tangannya dengan hiasan pita berwarna pink.
" Aku sedang tidak ber ulang tahun pria bawel " Nadaku yang sedikit kencang.
" PRIA BAWEL " Sebutanku untuknya yang bernama GATFAN ZAIN NARENDRA sejuta sayang untuknya aku ingin bersamamu sampai kita akan memakai pakaian terakhir kita tetap selamanya GATFAN
KAMU SEDANG MEMBACA
JALAN YANG SAMA
Teen FictionMungkin jika aku tak mengenalmu aku tidak akan pernah berubah sejauh ini dan kehadiranmu sudah membuat diriku berubah yang sejauh mungkin. Jalan kita pernah berbeda namun pada akhirnya jalan kita akan sama