Bab.32 [Tuduhan?] Revisi.
°°°°°°
Brak!!
Bugh.
"Shhh. Sa-kitth.."Rintisnya saat tiba-tiba badannya didorong tepat mengenai headbed.
"Maksud lo apaan Bin!!?"Sarkas Feza
"Lo nanya gue?! Serius?!"Sarkasnya
"Iya! Salah gue dimana Bin?"
"Salah lo banyak!! Hebat Za, lo tutupin segalanya!!"Sarkas Bintara
"Maksud lo!? Bukannya lo yang tiba-tiba narik gue, terus asal mukul anak orang sembarang!"Sentak Feza
"Itu karna Lo!!"
"Kenapa jadi gue!?"
"Lo udah bohong sama gue!!"
"Gue? Apa yang gue bohongi? Gue Gk ada hubungan sama Barra asal lo tau!"Ucap Feza
"Kalo Gk ada hubungan kenapa lo mau pulang sama dia!? Bukankah tadi pagi gue udah bilang bakal jemput lo!?"
"Tau!! Tapi sedari tadi gue udah coba telpon lo. Tapi lo Gk ngangkat satu pun telpon gue!!"Sarkas Feza
"Ponsel gue mati!"
"Setidaknya bicara baik-baik Bin.. Lo kira Gk sakit apa!!"
"Lebih sakit gue Za!"
"Maksud lo?"
"Cewe mana yang jadi selingkuhan lo?"
"Ha!? Maksud lo!?"
Bintara meraih nakas meja lalu melempar barang-barang bukti yang ia temukan tepat diwajah Feza sedangkan Feza hanya terdiam melihat semua hasil USG yang ia simpan rapi malah terhambur berserakan.
"Cewe mana yang udah lo hamilin!?"
"Maksud lo?!"
"Setelah lo hamilin anak orang lo malah jalan sama cowo lain!? Gue Gk nyangka lo semurahan itu Za.."
PLAK!!!!
"Jaga ucapan lo Brengsek!! Gue Gk murahan bajingan!!!"Sentak Feza setelah menampar wajah tamvan itu
"Gue Gk murahan bajingan!!! Gue cuman pernah ngelakuin hal itu sama lo! Ingat itu."Sentak Feza
"Jika lo Gk murahan!! Kenapa semua ini ada dikamar kita!? Hasil USG dan tespack ini!?"Sentak Bintara
"Jawab gue Feza!!"
"Jawab!! Jawab Gue Feza Prince Wangseedee!!"sentak Bintara sembari menguncang bahu Feza
"I-itu gue.."
Bintara mengusap kasar wajahnya lalu berdiri dihadapan Feza yang masih terdiam diatas kasur.
Tes
Tes
Tes
Feza terdiam saat air mata Bintara luruh begitu saja, dirinya tertengun saat melihat Bintara menangis dihadapannya.
"Gue Gk sanggup kehilangan lo buat kedua kalinya.. Gue Gk sanggup Za.."
"Bunuh gue.. Bunuh saja gue jika lo udah Gk mau sama Gue.."
"Gue Sayang, gue cinta, gue suka segalanya tentang lo Za.. Kenapa Za.."
"Kenapa lo nutupin segalanya.. Sakit Za, Sakit.."
Kedua kelopak mata Bintara sudah penuh dengan air matanya sendiri, ia terus menagis sembari menatap Feza yang terdiam diatas kasur
"Sakit Za.. Gue benci, Gue benci jika itu semua kebenarannya.. Gue benci karna lo lebih milih orang lain dari pada gue.. Gue benci Za.."Isaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
||My President School||
Teen Fiction//My Ketos Possesive// Judul lama //My President School// Judul baru Masuk Revisi!! And rombakan besar-besar!!! "Lu Ketos ternyebelin bangst!" "......" "Kita tuh Gk ada hubungan! Jangan Sok ngatur lu!!" "......" "Ah bangs*t!, Kalo di ajak ngomong...
