ratu gaul/modern (yizhan)

15

Sementara di kerajaan Jian ama.

Raja Jian Ma sangat terkejut setelah tau kebenarannya. Ternyata orang yg membunuh Pangeran Jian Long bukanlah Pangeran Yunxi, melainkan pengawal pribadi Ratu Wang itu. Itu pun atas perintah dari Ratu Eang.

Yg paling membuat Raja Jian Ma semakin terkejut lagi adalah. Senjata. Senjata yg mengenai paha Dylan itu adalah hasil ciptaan dari sang Ratu Wang.

Raja Jian Ma sangat murka mengetahui semua fakta tersebut, Ratu Wang itu dengan sengaja ingin mengadu domba dirinya dengan Pangeran Yunxi, agar mereka saling bunuh. Fakta menarik lainnya yg Raja Jian Ma terima adalah. Ternyata anaknya diam-diam menemui Pangeran Yunxi itu untuk meminta bantuan kepada Pangeran Yunxi untuk mendapatkan senjata mematikan itu dari sang Ratu. Namun Pangeran Yunxi dengan tegas menolaknya, kesempatan itu di gunakan oleh sang Ratu untuk membuat mereka berselisih paham. Hingga pada akhirnya mereka akan saling bunuh satu sama lain.

Raja Jian Ma mengetahui itu dari ibundanya Pangeran Yunxi yg secara langsung minta bantuan kepada kerajaannya untuk menyingkirkan Ratu Wang. Raja Jian Ma pun tanpa pikir panjang langsung setuju untuk membantu Selir Luo dan Pangeran Yunxi untuk membunuh Ratu Wang dan juga Raja Wang.

Ternyata rumor yg sempat ia dengar itu ternyata benar adanya. Berarti benda aneh yg selalu Ratu Wang bawa itulah yg melukai Dylan waktu itu. Dulu Raja Jian Ma tidak terlalu percaya dan menganggap remeh Ratu Wang itu serta senjata anehnya itu. Tapi sekarang Raja Jian Ma sangat menginginkan senjata buatan dari Ratu Wang itu.

Maka dari itu Raja Jian Ma memerintahkan Dylan untuk mencuri senjata itu. Menggunakan portalnya biar dia cepat sampai dan tidak ketahuan.

Dylan yg mendapatkan perintah dari Rajanya untuk mencuri semua senjata yg di buat oleh Ratu Wang itu. Tentu saja sangat senang, ia berniat memusnahkan kerajaan Wang menggunakan senjata-senjata itu.

(kayak mereka tau cara pakainya aja, enteng bener mau nyuri senjata orang).

Dylan pun sudah sampai di kerajaan Wang. Dylan terus memantau keadaan sekitar kediaman Raja Wang itu. Ia pun menyamar menjadi seorang pelayan untuk bisa masuk ke kediaman Raja dan Ratu Wang.

Dylan dengan mudah masuk ke dalam perkarangan rumah Raja dan Ratu Wang. Tanpa di curigai oleh siapa pun. Tapi saat Dylan mau masuk ke dalam kediaman Raja dan Ratu Wang, langkahnya terhenti oleh seseorang.

"hay kau tunggu" cegah orang itu, yg tak lain adalah Haoxuan.

"kau mau kemana?" tanya Haoxuan.

"maafkan hamba Tuan, hamba mau mengantarkan teh ini untuk Raja dan Ratu Wang" jawab Dylan sembari memperlihatkan nampan yg ia bawa itu.

"sejak kapan Raja dan Ratu Wang suka minum teh?" monolog Haoxuan. Ia pun menjadi curiga terhadap pelayan itu, dan samar-samar Haoxuan mencium feromon alpha dari tubuh pelayan itu, dan itu tidak berasal dari kerajaan Wang.

"sudah kau boleh pergi" ucap Haoxuan.

Haoxuan pun pergi dari sana, karna ia tau kalau pun ia tetap disana. Ia hanya akan menjadi penonton kekejaman Ratunya kalau sudah dalam mode iblisnya.

Karna sejak Ratu Wangnya mendapatkan kekuatannya, Ratunya menjadi semakin kejam saja. Raja dan Ratunya adalah perpaduan sempurna dalam kekuatan yg tidak di miliki oleh siapa pun di dunia ini. Belum lagi dengan senjata-senjata buatan Ratunya membuat kerajaan wang semakin di takuti.

Hanya kerajaan Jian Ma saja yg dengan beraninya menyenggol kerajaan Wang.

Sementara Dylan yg sudah berada di dalam ruangan Raja dan Ratu Wang itu. Sangatlah tertekan oleh feromon yg di keluarkan oleh Raja dan Ratu Wang tersebut.