Everpeace Academy [Old]

Chapter 3 : Selamat Datang

Pawel POV

"Hari ini tahun ajaran baru, dan aku, Willhenna Gellbrecht, selaku ketua OSIS, dan dari anggota OSIS lainnya, menyambut semua wajah lama dan wajah baru dalam tahun ajaran baru tahun ini, berikut agenda 'Masa pengenalan lingkungan sekolah' tahun ajaran 2024/2025" ucap Willhenna, ia adalah gadis berambut...bergelombang dan berwarna hitam, matanya hijau, dan ia berpakaian sangat rapi "Моя любовь<3" Ucap Ruchvin, aku gak ngerti tapi dari wajahnya kayaknya dia suka "Kau suka dia?" Tanyaku "Нет, Мне это не нравится..." Jawabnya sedikit menghindar "hah? Iya?" Tanyaku usil "Gak, aku gak suka dia>:0" jawabnya jengkel "iya deh, eh agendanya pakai proyektor?" Ujar ku seraya menunjuk layar proyektor besar di aula "Да, mereka selalu pakai itu kalau ada acara" jawabnya "Ooh!" Seruku kagum.

---------------------------------------------------
°•Agenda•°

• Senin : Pengenalan
Note : -
• Selasa : Tur sekolah
Note : -
• Rabu : Membuat Pin:D
Note : membawa alat prakarya
• Kamis : Outbond>:)
Note : Gunakan pakaian olahraga
• Jum'at : Jalan-jalan
Note : Gunakan pakaian casual
• Sabtu : Pesta Dansa
Note : Dresscode : Hitam-Putih

Note : Peserta harus ada di sekolah pada pukul 7:00 sampai 12:00

- Willhenna Gellbrecht, Ketua OSIS

---------------------------------------------------

"Jika ada yang tidak kelihatan, tenang, sudah saya tempel di Mading ya:)! Selamat datang dan Selamat bersenang-senang:D" ucap Willhenna seraya turun dari panggung.

"Hey Ruchvin! Kau punya teman?" Tanyaku penasaran "Друг? Нет! Aku gak punya teman, lagian kau kakak kelasku, oh дa, bel udah bunyi, jadi...Пока!" Ucap Ruchvin, ia pergi ke kantin dan aku ke...kantin juga, Ruchvin duduk dengan Bella dan...anak laki-laki berambut biru...Dia mengenakan sweater yang warnanya persis milikku! "Mungkin adiknya yang satunya:/" pikirku.

Aku duduk di kursi paling ujung di kantin, di sebelah jendela kecil yang menghadap kebun sekolah "huuuuuh...sekolah ini bagus:) kenapa gak dari awal aku bersekolah disini?:'(" ujarku pada diri sendiri "Boleh aku duduk disini?" Tanya seseorang dengan nada bicara yang...dingin<:|, aku menoleh dan melihat anak laki laki berambut hitam, matanya hijau, dan dia memakai kacamata, pakaiannya rapi, dan wajahnya...mirip Willhenna?! "Apa ini adiknya?" pikirku "B-boleh, si-silahkan" ucapku mengizinkan "Danke..." Ia berterimakasih? Mungkin? (tetap dengan nada dingin:/) "Omong-omong, namaku Jeremy Gellbrecht, panggil aku Jeremy" ucapnya memperkenalkan diri "A...aku Pawel Luboslaw, k...kau boleh panggil aku Pawel..." Ujarku "Oooh...kau kelas berapa?" Tanya Jeremy "Aku? Aku kelas...11?" Jawabku singkat "Oooh... berarti kita seangkatan....." Jawabnya, setelah percakapan singkat itu, semua sunyi (kecuali yang lain:/) "Aku belum pernah melihatmu, kau anak baru?" Tanyanya setelah kesunyian yang canggung•~• "Ja...kau orang mana?" Tanyaku setelah menjawab pertanyaannya "Aku Blasteran...Vater orang Austria (yang merasa dirinya orang Jerman) dan Mutter orang Jerman..." Jawabnya secara singkat, padat, dan jelas:) "Aaah...Aku orang Polandia" Ucapku memberi tahu "Kakakmu yang namanya Willhenna?" Tanyaku "Ja...kau cepat tanggap, tapi panggilannya bukan Willhenna, tapi Hanna. Lagi pula kakak ku ada 4, mau ku kenal kan?" Tanya Jeremy selepas menjawab pertanyaan ku "Boleh" ucapku mengiyakan.
"Kakak pertama ku namanya. Willhenna, dan tentu kau sudah kenal, kakak keduaku namanya, Earnest, itu anak laki-laki yang yang duduk dekat Ruchvin, kau kenal kan? Kakak ku pakai syal abu-abu, kakak ketiga ku, namanya Norman, yang duduk didepan Hanna, dan kakak keempat ku, Seraphim, itu yang...mengobrol dengan Vincent...kau kenal?" Tanyanya setelah memperkenalkan kakak-kakaknya "Tidak, siapa Vincent?" Tanyaku balik "itu, yang rambutnya pirang dan dia pakai kalung salib, dia muridnya religius" jelasnya "Oooh, ok...terima kasih" ucapku berterimakasih.

Tak terasa waktu cepat berlalu, dan bel sudah berbunyi lagi, aku berpamitan dengan Jeremy dan melihat ke arah jam "Sudah jam 12:00? Cepat sekali..." Pikirku, kenapa hari yang menyenangkan itu harus cepat berlalu? Aku pergi menuju loker dan hendak membuka kuncinya saat..."Woi anak baru!" Ucap seseorang, aku menoleh dan ada seorang anak laki-laki berambut putih acak-acakan, dengan strip merah-biru di rambutnya, ia memakai jaket berwarna hijau army, dengan logo bendera Amerika, matanya biru, mungkin sebiru laut!
"Gue tau disini banyak anak baru, tapi kan adik kelas 1>:)" ucapnya "tapi Lu kayaknya sih murid pindahan ya? Gue ga pernah liat" sambungnya, kelas satu? Kalian mau tahun yang dimaksud kelas 1 apa? 1 SD! Itu karena Gedung SD, SMP, dan SMA di gabung. Tentu aku gak heran karena Jeremy sudah cerita "K-kau... bicara...padaku?" Tanyaku sembari menunjuk wajahku "Of course! Sama siapa lagi coba?" Jawabnya dengan nada mengejek "Gue! Ameron Britney, Murid paling ganteng (halah) dan keren disekolah ini>:D" ucapnya (secara "sombhong amat") "Ok...keren...Aku Pawel, Pawel Luboslaw" seruku singkat "Lu tau?" Ucapnya "Gue anak kepala sekolah! Murid-murid lain pada iri ama Gua! Ngiri kan lu?" Sambungnya dengan nada seolah-olah itu keren banget>:/ padahal gak GBLK!!

Trivia :
• Kalian boleh lho translate si Ruchvin itu ngomong apa:D (biar gak kepo>:3)
• GBLK = Gak Banget Lu Kampret>:(
(Jangan berkata kasar ya:D)
• Apa ada murid manusia disini? Ada kok! (Tunggu aja chapter besok:D)