Terima kasih saya ucapkan kepada yang sudah memberikan vote dan komen.
Happy reading
…
3 BULAN KEMUDIAN…
"Ayo kita meeting," ajak pria tampan kepada atasannya.
Bosnya pun bangkit dari duduknya tidak lupa membawa tas yang berisikan laptop dengan buru-buru.
Mereka berjalan beriringan di depan sebuah hotel untuk menuju ke parkiran.
Di dalam mobil, bosnya yang tidak lain adalah Kenji melihat lagi seorang gadis yang 3 bulan yang lalu ia lihat di pinggir jalan sedang duduk mengobrol dengan seorang ibu-ibu di taman.
Kenji melihat gadis itu hanya menggerakkan kedua tangannya dan ia yakin kalau gadis itu tunawicara.
Sesampainya di tempat meeting, Gavin dan Kenji turun dan berjalan cepat karena mereka sudah terlambat.
Meeting ini membahas tentang acara ulang tahun anak pemilik sekolah tempat Kenji bersekolah yang ke tujuh belas tahun. Acaranya akan dilaksanakan dua Minggu lagi. Dan meeting-nya di sebuah cafe.
Kenji dan Gavin pun duduk bersebelahan dengan berhadapan langsung pada klien-nya.
"Kita langsung mulai saja meeting-nya," ucap klien mereka dengan membuka laptopnya. Akhirnya mereka memulai meeting-nya.
"Sudah kita ketahui bersama, acaranya dua Minggu lagi dan saya mau dekorasi acara dibuat semewah mungkin," jelas klien-nya sambil memberi tunjuk dekorasi yang ia inginkan.
Kenji yang melihat dekorasinya, mengerutkan dahinya. 'minta yang mewah, tapi di hotel bintang empat pula itu,' gerutunya dalam hati.
"Apakah bisa?" tanya pria paruh baya itu.
"Maaf sebelumnya, Pak. Nama yang mau ulang tahun siapa ya, Pak?" tanya balik Kenji. Ia mendapatkan salah satu siswi–dua tahun di atas kenji–di sekolahnya akan mengadakan ulang tahun juga pada dua Minggu lagi. Kenji takut anak yang berulang tahun orang ynag sama.
"Namanya Graciano," jawab bapak klien-nya.
Kenji melototkan matanya. 'tuhkan benar!' kaget Kenji dalam hatinya.
Graciano merupakan siswa pemilik sekolah dan siswi itu terkenal dengan ratu bully dan pakaian yang ketat. Kenji pernah sekali dibully sama siswi itu dan untungnya itu hanya satu kali saja. Dan untuk undangannya, Kenji sama sekali tidak diundang dengan alasan tidak mampu datang ke pesta. Padahal acarnya di hotel milik Kenji. Satu sekolah tidak mengetahui kalau Kenji merupakan pemilik hotel yang terkenal di kota itu. Kenji setiap hari pergi menggunakan motor matic tidak diantar oleh Gavin. Dengan alasan ia tidak mau ada siswa atau siswi berteman dengannya hanya karena ia banyak uang. Bahkan guru pun tidak ada yang tau. Yang tau hanya Aldi seorang sahabatnya.
Gavin pun ikut mengerutkan dahinya ketika ia mendengar suara hati Kenji. 'apa ada yang disembunyikan Kenji?' batin Gavin bertanya-tanya.
"Gimana, apakah bisa?" tanya pria paruh baya ketika ia tidak mendapatkan jawaban dari Gavin dan Kenji.
"Oh iya, soal, bayarannya sudah tertera di situ," ujar klien itu sambil membalikkan berkas.
Kenji dan Gavin lagi-lagi melototkan matanya melihat sejumlah uang yang tertulis di kertas itu.
Bagaimana tidak terkejut, uang yang tertera tidak cukup untuk keperluan membuat dekorasi. 'dekorasi mewah, biaya syulit,' ejek Kenji mencibirkan bibirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PANGERAN SURGA (Selesai)
Teen FictionFollow dulu sebelum membaca‼️ __________________________________ Kenji, cowok yang mendapat warisan hotel bintang 4 dari kedua orang tuanya. Dipertemukan Alvina, gadis miskin yang tinggal di pinggir kota memiliki kekurangan yaitu tunawicara, dan ti...