"Uhuk..ugh...ah pala ku pusing sekali" ucap Rose sambil mengusap mulutnya yg keluar darah
"Kak Rose baik² saja?" Ucap Dina sambil mengasih tisu kepada Rose
"Aku baik" saja Dina makasih yah mungkin Saya butuh air minum saja" Rose mengusap Kepala Dina
"Okey kak bentar yah" Dina keluar dari kamar Untuk mengambil Air
"Ada apa dengan diri ku,knp terasa seperti di tusuk"pikir Rose
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
"Cukup kalian berdua" Ucap Texas memasuki Ruangan Tersebut
Keduanya Memundurkan Diri dna mengasih Jalan kepada Texas
"Mari berbicara Gummu" ucap Texas dengan melihat Gummu dengan keadaan Luka Di Muka dan badannya
"Hah...Texas..Fdr Of Ahg senang bertemu anda"Gummu sambil melihat Texas dengan tatapan Dingin
"Jangan berbasa-basi lagi Gum, Jelaskan apa yg kamu lihat di masa depan" Ucap Texas
"Apakah kau bodoh? Rahasia Dunia biar kan rahasia jangan di Umbar² yang ada bukan rahasia namamya" Ucap Gummu
"Kau tau kan Diri mu tidak akan di lepas sampai kapan pun itu" Texas berdiri dan menekan tombol Merah, Tombol tersebut menyetrum Badan Gummu dengan tekanan sedang
"Arghhh..sialan...ma..u..sam...pai...ka..pan...pun..sa..ya..ja..ga..ra..hasia.. Dunia" Ucap Gummu sambil menahan Sengatan tersebut
"Ah..baiklah sampai ketemu Lagi Gum" Mematikan Tombol tersebut dan berjalan keluar
Gummu menatap Texas keluar Ruangan, tidak lama setelah Ruangan sunyi Ventilasi Ruangan tersebut terbuka dan menampakkan Seorang gadis
"Mama akhirnya Khay ketemu banyak sekali ruangan Disini, mama baik² saja" Ucap Khay Turun dari ventilasi dan mendekati Sang Ibu
"Mama baik² saja kok hanya sedikit luka" Ucap Gummu dengan tenang
Dengan Cepat Khay mengambil Pin rambut dari rambutnya dan membuka kan Borgol yg ada di leher Sang ibu
"Mama kuat berjalan? Apa perlu khay gendong?" Memeluk Badan sang Ibu
"Tidak perlu Mama bisa jalan, ayok Kita keluar" me gandeng Tangan kecilnya dan berjalan Lewat Ventilasi lagi
Hayoo Maafkan Slow Up Ujikom mendatang wkwkw haduh otak ky
Happy reading Enjoy^^
