[END] BL- Little Madman's Guide to Acting Good

Bab 98

Karet gelang merah muda di kamera ponsel tidak terikat erat. Tampaknya longgar memegang rambut dahi. Rambut yang sedikit terangkat memang memperlihatkan bidang pandang yang lebih luas. Sepertinya tidak ada masalah jika dia mengabaikan warna pink.

Tatapan Chen Qizhao tertuju pada lingkaran merah muda untuk waktu yang lama. Dia merasakan dorongan untuk segera meraih dan melakukannya.

Sesaat sebelum dia melakukannya, dia melihat sekilas Shen Yuhuai yang duduk di sebelahnya. Mata orang lain juga tertuju pada kepalanya.

Chen Qizhao dengan enggan berkata, "Itu tidak bagus."

Itu jelek.

Shen Yuhuai berkata, "Itu cocok untukmu."

Chen Qizhao: "......"

Ada bunyi klik.

Sebelum Chen Qizhao sempat bereaksi, terdengar suara ponsel mengambil foto dari samping beberapa kali. Dia memiringkan kepalanya sedikit dan melihat Zhang Yazhi berdiri di sampingnya dengan teleponnya. Dia dengan panik mengambil foto rambut di bagian atas kepalanya.

Chen Qizhao: "......"

Dia memandang Shen Yuhuai. "Ini benar-benar tidak cantik."

Shen Yuhuai berhenti. "Kalau begitu, haruskah aku mengikatnya lagi untukmu?"

Zhang Yazhi selesai mengambil foto dan terus melihatnya. Melihat wajah dingin Chen Qizhao di foto dengan sedikit rambut ditarik ke atas, hatinya melembut karena suatu alasan. Matanya tidak bisa menahan diri untuk tetap memperhatikan interaksi dua orang di samping ranjang rumah sakit. Putra bungsu dari keluarga Shen telah banyak membantu mereka selama ini. Selain itu, ada masalah keluarga Gu. Ini berarti keluarga Shen dan Chen sering berhubungan satu sama lain akhir-akhir ini.

Bagi Shen Yuhuai, kesan awalnya adalah anak yang sopan ketika masih kecil. Setiap kali dia datang ke rumah mereka, dia akan bermain dengan Chen Qizhao, yang dianggap anak-anak. Hubungan keduanya sangat baik sejak kecil. Baru kemudian ketika keluarga Shen menghadapi lebih banyak hal, dan Shen Yuhuai pergi belajar di Kota B, hubungan mereka berangsur-angsur memudar. Kini hubungan keduanya sepertinya sudah pulih sejak tahun lalu.

Shen Yuhuai bukanlah karakter yang banyak bicara. Zhang Yazhi sangat menyadarinya sejak dia datang ke rumah itu sebelumnya. Karena alasan ini, dia secara khusus bertanya kepada ibu Shen Yuhuai dan mengetahui bahwa Shen Yuhuai adalah anak yang pendiam dan pendiam. Memang ada masalah besar dalam keluarga Shen saat itu. Saudara kandung dari keluarga Shen mungkin sudah merasakan bahwa dibandingkan dengan Shen Xuelan yang keluar, pikiran Shen Yuhuai lebih terkendali. Interaksinya dengan orang luar terhenti pada tingkat kesopanan.

Ketika Chen Shiming dan Shen Xuelan memasuki ruang belajar untuk belajar, dia masih tidak banyak bicara, tetapi dia tetap berada di sisi Chen Qizhao, yang masih bermain-main.

Ada perbedaan usia, dan Chen Qizhao biasanya adalah orang yang suka bertengkar. Zhang Yazhi pernah berpikir bahwa kedua anak itu tidak bisa akur, tapi ternyata tidak seburuk yang dia kira.

Zhang Yazhi menundukkan kepalanya sedikit dan tiba-tiba merasakan rongga matanya menjadi sedikit panas. Dia menghindari anak itu dan diam-diam menyeka air mata dari matanya dengan jari kelingkingnya.

Pada hari Sabtu, Shen Yuhuai mendapat hari libur dan tinggal di rumah sakit untuk menemani Chen Qizhao.

Keduanya tidak banyak bicara. Saat Chen Qizhao membaca jurnal, Shen Yuhuai duduk di sampingnya dan membaca dokumen di teleponnya.

Ada kursi di sebelah ranjang rumah sakit. Shen Yuhuai dengan santai merentangkan kakinya di sana dan memegang ponselnya sambil menoleh. Dari sudut pandang Chen Qizhao, dia bisa melihat majalah berbahasa Inggris yang padat di telepon. Orang lain membaca agak cepat. Tidak lama kemudian, jarinya menelusuri halaman berikutnya.