"Jadi apa yang ingin kau bicarakan Renjun".ucap Mark yang kini berada di rooftop bersama Renjun hanya berdua iya setelah selesai makan siang di kantin tadi Mark dan Renjun pun langsung menuju rooftop dan di sinilah mereka berdua tidak ada yang lain hanya berdua dan benar-benar berdua...
hening tidak ada suara dari Renjun.
"Renjun kau mendengarku".ucap Mark dengan nada sedikit tinggi dan itu sukses mebuat Renjun menatap Mark.....
"Mark di sini kita hanya berdua aku mau kau jujur padaku sekarang,apa kau mencintaiku atau tidak..."ucap Renjun langsung tohe'point.
Renjun tak mau berlama-lama memedam semua keresahannya seorang diri.Mark yang mendengar ucapan Renjun pun terdiam karna terkejut dan tidak dapat menjawab pertanyaan Renjun.lama tidak ada suara dari Mark dan itu mebuat Renjun tersenyum kecut...
"bukam,aku sudah tau jawabanmu Mark aku sudah mendapatkan jawabanku. Kau tidak mencintaiku kan kau hanya menjadikan aku pelarianmu karna Nana iya kan..."
"apa?...,tidak Renjun apa yang kau pikirkan itu semua tidak benar...."ucap Mark meluruskan jalan pikiran Renjun...
"itu benar hikss...itu benar...hikss...hikss...dari awal memang aku yang salah karna aku berusaha masuk dalam kehidupanmu yang tidak pernah mencintaiku Mark kita adalah sepasang kekasih selama beberapa bulan ini.coba kau hitungan berapa banyak kita melakukan hubungan layaknya sepasang kekasih bisa di hitung Mark..."ucap Renjun menatap Mark yang bukam.
"Renjun aku..."
"cukup Mark.cukup...aku tidak ingin mendengar apapun yang keluar dari mulutmu sudah cukup Mark aku bisa merasakan hambarnya hubungan kita jadi ayo kita kembali seperti awal menjadi sahabat.."ucap Renjun menatap Mark sungguh sejujurnya Renjun kecewa dan sakit hati pada Mark namun dia bisa mengendalikan rasa sakitnya itu.
"Renjun aku benar-benar minta maaf sungguh aku sudah berusaha untuk mencintaimu tapi tetap saja aku tak bisa memasukanmu ke dalam hatiku.."ucap Mark yang membelakangi Renjun jika boleh jujur Mark tak sanggup menatap Renjun untuk saat ini karna Renjun menatapnya dengan tatapan penuh akan luka...
Renjun tersenyum kecut mendengar ucapan Mark barusan dia pun membalikan badannya dan tidak menatap Mark...
''karna di hatimu hanya ada Nana kan.aku sudah tau itu.."ucap Renjun dengan menatap kosong pada dinding rooftop..
"kau salah Jun bukan karna Nana tapi orang lain".ucap Mark yang mana langsung mebuat Renjun menatap pundak Mark...
''orang lain.."ulang Renjun dengan suara terkejutnya...
"iya orang lain."ucap Mark yang menatap membalikan badannya dan menatap Renjun...
"Jun awalnya aku memang mencintai Nana tapi aku sadar itu hanya sebuah ketertarikan semata".ucap Mark.
"sebelum aku mengenal kalian aku sudah mencintai seseorang dengan segenap jiwaku dan menyimpan namanya di lubuk hatiku yang paling dalam..dia adalah teman sekaligus penyelamat bagi hidupku...."ucap Mark menceritakan Cinta pertamanya yang tak tau siapa dia..
sementara Renjun sendiri terdiam dan menatap Mark dengan sandu...
"aku yakin kau akan bertemu dengannya kembali" ucap Renjun yang mebuat Mark menatap Renjun dengan damai...
"kembali menjadi sahabat..."ucap Renjun yang meulurkan tangannya Mark yang melihat itu tersenyum dan mejaba tangan Renjun dengan senag hati setelah itu Mark maupun Renjun berpelukan dengan perasaan yang berkencabuk di hatinya mereka berdua.
namun tidak dapat di pungkiri pelukan keduanya tulus layaknya sahabat sejati yang lama tak bertemu...
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia Bos ( Jaeyong,Markhyuck,Nomin )!ongoing
Actionkesalah fahaman yang terterjadi di keluaega jung mebuat perpecahan antara taeyong dan jaehyun..... "Kau pembunuh... " "Tidak kau salah faham..." "Mulai dari sekarang kau maupun aku tidak memiliki hubungan apapun lagi dan mark akan ikut denganku..." ...