Bab 4

8 1 1
                                    

Maaf yach lanjut nyak lamaa, bingung soalnya mau kya gmn lage alurnya😁.

Setelah menonton drakor bianka dan jollien pun mematikan laptop nya dan mereka pun tertidur..
 
*Pagi pun tiba, jam menunjukkan pukul 07.00

*Bianka pun bangun lebih awal dari jollien, bianka bangkit dari kasur dan mulai menuju ke kamar mandi.

*Tidak lama kemudian jollien bangun dan mencari keberadaan bianka, jollien mendengar suara percikan air yaitu bianka yang sedang mandi jollien pun memainkan ponsel nya selagi menunggu bianka selesai mandi.

*Bianka sudah selesai mandi dan dia melihat jollien yang sedang memainkan ponselnya

"Mandi lo, galiat udah jam berapa?" -ucap bianka sambil mengeringkan rambutnya

"Yaudah sih anyink santai aja, ini juga  gweh mau mandi tanpa lo suruh"-saut jollien sambil mengambil handuk

"Cepet lo mandinya, nanti gw nunggu di bawah buat sarapan kaka gw sama bokap gw kayanya juga udah di bawah"-ucap bianka sambil mengeluarkan pakaian nya yang didalam lemari

"Iya-iya bawel banget lo"-saut jollien

*Tak lama pun bianka sudah selesai memakai pakaian nya dan dia pun turun kebawah menuju ruang makan, bianka melihat kakanya dan ayahnya sudah ada di meja makan.

"Pagii"-ucap bianka

"Pagi"-ucap deri dengan ketus, btw deri itu ayah mereka yach

*Bianka bingung dengan ayahnya yang biasanya tidak menjawab sapaannya

*Bianka pun sedikit bingung dengan sikap ayahnya, bianka berjalan ke meja makan dan duduk di kursi

"Pagi ka, temen kamu mana?"-saut dania dan menanyakan keberadaan jollien

"Oh jollien, dia masih mandi kak paling bentar lagi turun"-saut bianka

"Oh oke"-jawab dania

*Tak lama kemudian jollien turun, jollien pun mulai menuju meja makan dia menyapa deri dan dania

"Hai om, Hai kak dan"-sapa jollien

"Hai, gimana nyenyak kamu tidurnya?"-saut dania dengan basa basi sedikit

"Nyenyak kok kak"-jawab jollien

"Bagus deh kalau gitu"-saut dania balik

*Deri hanya diam dan mulai mengambil nasi dengan muka ketusnya

*Mereka pun mulai mengambil nasi, setelah mengambil nasi bianka pun membisikkan sesuatu pada jollien

"Lin yang tadi gausah dimasukin ke hati ya"-bisik bianka

"Ha? yang mana?"-bisik jollien balik kepada bianka

"Yang ayah gw ga nyautin sapaan lo, dia emang kaya gitu orangnya"-bisik bianka lagi

"Aelah gw kira apa gapapa kok, santai aja"-balas jollien

*Mereka pun mulai menyantap makanannya masing-masing, setelah selesai makan bianka dan jollien pergi keluar untuk main di taman

*Mereka izin kepada deri yaitu bokap bianka

"Yah, bianka sama jollien mau pergi keluar ya mau ke taman boleh kan?"-tanya bianka

"Masih pagi udah mau keluyuran aja kamu, ga bisa duduk diam dirumah?"-jawab deri dengan muka ketusnya itu

"Bianka ga lama kok, pulang dari taman bianka langsung beresin rumah tenang aja"-ucap bianka sambil menundukkan kepalanya

"Oke, kamu boleh keluar dengan temanmu itu tapi setelah dari taman kamu harus membereskan rumah"-balas deri

"Ya, bianka pergi dulu assalamu'alaikum"-ucap bianka

"Walaikumsalam"-saut deri

*Jollien yang sudah dari tadi menunggu bianka di luar melihat bianka yang berjalan menuju dirinya

"Lama banget lo, setahun gweh nunggu nya"-ucap jollien

"Lo kan tau sendiri bokap gw gimana, yaudah lah ayo pergi"-balas bianka

"Lest goo"-saut jollien

*Mereka jalan menuju taman yang tak jauh dari rumah bianka

*Jollien melihat sebuah mobil yang sangat laju jollien pun meneriakkan bianka

"BIANKA AWASS"-teriak jollien

•••••


Eakk gimana yachh, bianka ketabrak atau gaaa wkwkw

Lanjut di bab 5 yaww

Bwaayyy😙😙

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 24 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Seorang anak yang tidak diinginkan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang