GUS ELBHARRA ( TERBIT)

🏅 Chapter 66 - SAD BOY🏅

ASSALAMU'ALAIKUM
HAY HAY HALLO..

PARA ELBHA LOVERS, ATAU SIAPAPUN YG DI CRUSH IN DI CERITA INI. SEMOGA SEHAT SELALU. SIAPA YANG UDAH GAK SABAR BACA KELANJUTAN CERITA ELBHA? CUNG!

JANGAN SIDERS YA, MINIMAL VOTE DEH GAK MAKSA KOMEN LAGI GUE. DAH CAPEK. TAPI, KOMENLAH.. MASA ENGGAK..

JANGAN LUPA FOLLOW IG: WP. ALQHIE_ELBHA SUPAYA DAPAT SPOILER LEBIH CEPAT. DAN TIKTOK WP.ELBHARRA YA...!

INGET, UANGNYA DITABUNG BUAT PELUK ELBHA VERSI NOVEL
HAPPY READING!

🥇🥈🥉

Alqhiea baru saja kembali ke asrama setelah pamit mengambil makan malam di dapur ndalem. Ia membawa nampan berisi satu ceting nasi, satu rantang sayur, dan beberapa paha ayam goreng. Biasanya, ia akan makan bersama se-nampan dengan Amaliya, Rahma, Arina, Aynha , Zhafie dan Maghfi.

" Hello epribadeh, ayo ngisi perut! " Serunya pada teman-teman se-geng makan.

" Yok ayok! " Sahut Rahma segera merapat.

" Ayo ayo!! " Amaliya bergegas mengambil minum dari galon, di asrama Abdi ndalem, kamar Maysaroh.

" Gue laper banget.. " Zhafie langsung mencomot ayam. Gadis satu itu kalau sudah lihat makanan bawaannya pengen langsung makan.

" Arin mana arin..? " Aynha berseru, mencari satu teman lagi yang tidak kelihatan.

" Masih di koperasi. Biasa nugas. " Sahut Amaliya mengambil posisi duduk melingkar.

" Maghfi, ayo buruan! " Alqhiea melambai.

Maghfi yang masih menembel kitab mengangguk, meletakkan pena dan menutup bukunya. Berjalan menghampiri gerombolan mereka.

" Ayam goreng sedaaaap... " Maghfi yang baru saja datang segera bergabung.

" Tunggu Arin mana? " Alqhiea bersuara. Yang lain malah sudah melahap makanan.

" Sisain aja biar makan sendiri. " Kata Amaliya si ratu tega. Dia paling tega satu asrama.

" Jangan lah, kasihan dia. Ntar nangis gimana? " Maghfi memasang tampang melas.

" Dah lah, nangis ya biarin. " Balas Amaliya.

" Helo genks, gua nggak diajak. " Maysaroh muncul dengan sebuah novel yang ada dalam genggaman. Gadis itu biasa membaca novel di Aula atas.

" Gausah cing-cong, buruan gabung! " Sahut Alqhiea, lantas menggigit ayam goreng.

" Huaaa... Gue ditinggalin.. " Arina muncul dengan tangisan yang dibuat-buat.

" Cup-cup... Amaliya tuh, katanya lu ditinggalin aja. " Ujar Maghfi membuat Arina langsung menatap kesal ke arah Amaliya. Sedang yang ditatap tidak merasa berdosa dan terus lanjut makan.

" Btw, gue pengen makan seblak deh. " Celetuk Maysaroh.

" Gue pengen bakso aja gak suka seblak. " Rahma menimpali.