Isu 13 : Windara (2)

280 29 4
                                    

Planet Azure.
.
.
.
(Name) dengan sukarela memberikan sofanya kepada tamunya dan dirinya mengambil 2 kursi dari dapur untuk dirinya dan Vesta duduk. ''Jadi. (Name) ni adiwira pelindung Galaxy, ya?'' Ucap Kuputeri sekali lagi ingin memastikan.

''Ya. Selama 10 tahun belakangan, saya melindungi semua sektor galaxy apabila mendapatkan signal kecemasan, jejak penjenayah dan sebagainya. Tapi 3 bulan lepas, saya ambil cuti panjang untuk membantu Vesta, pengasuh saya menghidupkan pulau ni.'' Jelas (Name). Seketika telinga kirinya langsung ditarik oleh Vesta, membuat dirinya mengaduh kesakitan.

''Ha!. Cakap aku pengasuh lagi!. Betuah punya budak ...'' Tukas Vesta layaknya ibu - ibu yang menegur anaknya. ''Aduduh! Vesta! Maaf - maaf!!''. Hal itu membuat Geng Kokotiam tertawa melihat interaksi mereka berdua.

Setelah puas menjewer (Name), Vesta bersedekap dada dengan wajah cemberut. (Name) mengelus telingannya yang merah. ''Maafkan budak ni. Dia ni memang degil. Suami dia sampai pening dengan dia'' ucap Vesta kepada Kuputeri dan Maripos.

''Y-Ya. Tak apa.'' Jawab Maripos sweatdroppe. ''Jadi. Ada hajat apa datang kesini?'' Tanya (Name) membuka topik pembicaraan. ''Macam ni, Kak. Kami nak bantu Tuanku Kuputeri melawan Reramos, Raja durjana yang menaungi Kerajaan Windara.'' Cerita Fang.

(Name) mengapit dagunya, memasang wajah rumit. ''Kejap. Tapi bukannya ini masalah internal yang sepatutnya diselesaikan sendiri tanpa meminta pihak luar?'' Sela Vesta berkomentar. (Name) sebenarnya setuju dengan komentar Vesta. Walaupun dia pelindung galaxy, bukan berati dia akan ikut perang internal. Namun dia masih memastikan alasan lain yang akan mereka utarakan.

''Jika kami tidak menolong Tuanku Kuputeri, kuasa Taufan Boboiboy akan diambil.'' Ucap Yaya. Boboiboy mengangguk setuju dengan ucapan Yaya.

''Selain itu, rakyat aku akan merana jika terus dibiarkan. Aku perlukan kuasa untuk melawan Reramos dan bawahan - bawahannya. Aku perlukan banyak bantuan.'' Ungkap Kuputeri memohon secara tak langsung.

'Hm... jadi ini alasannya' batin (Name) paham. ''Hm ... baiklah. Aku akan tolong korang'' ucap (Name) memutuskan. Vesta tersentak kaget dengan keputusan (Name). ''Enterprise! Kau sedar tak apa yang kau putuskan tu?!'' Ucap Vesta sedikit meninggikan suaranya.

''Ya. Dan itu sudah aku pikir dengan baik, Vesta. Mendengar cerita diorang ni membuat aku teringat masa dulu. Aku yang Seiren diantara para Manusia Kapal, dikhianati, hidup dalam pelarian dan ketakutan, tiada siapa yang menolong, berujung aku memusnahkan segalanya sampai laut berubah menjadi merah.'' Ucap (Name) berdiri dan menghadap Kuputeri

''Aku pinjamkan kekuatanku untuk Windara, Kuputeri.'' Ucap (Name) mengulurkan tangan. Pemimpin Windara itu tersenyum anggun, dia berdiri dan menerima jabatan tangan (Name).

''Vesta. Jaga Planet ni sampai aku balik, ya'' ucap (Name) riang. Vesta memijat keningnya yang pening. ''Haah... ye lah. Hati - hati, Enterprise'' ucap Vesta pasrah.

•••

Di dalam pesawat angkasa milik Kuputeri. (Name) berdiri sambil memasang Item Eagle miliknya di telinga kanan disamping Kuputeri. Wanita itu mengibas kipasnya sampai terbuka dan dia berbisik pada (Name) sambil menutupi setengah wajahnya.

''Bagaimana kau tahu aku pemilik asal Kuasa Beliung?''. (Name) tersenyum simpul dan membalas dengan berbisik. ''Aku dapat maklumat dari rekam jejak leluhur aku di Pos Komunikasi. Orochi'' jawab (Name). Kuputeri membelalakkan matanya dan melipat kipasnya dalam sekali kebasan.

''Maksudmu si Seiren Orochi?'' Tebak Kuputeri. (Name) menaikkan sebelah alisnya. ''Kau kenal Orochi?'' Tanya (Name). Kuputeri mengangguk sebagai jawaban.

''Orochi. Dia adalah guru dari Retak'ka dan Hang Kasa. Dielah yang menyebarkan amaran tentang Retak'ka yang memburu kuasa elemental ke seluruh sektor Galaxy. Dia sempat peringatkan aku untuk lari, tapi aku lebih memilih menjaga Kerajaanku'' cerita Kuputeri.

 The Last Seiren (Boboiboy Fanfiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang