14 - Radinka dan Ghina

10 2 0
                                    

Pertemuan antara Radinka dan Ghina memang tidak disengaja.

Mereka bertemu di acara seminar dengan Radinka sebagai narasumber dan Ghina sebagai pembawa acara.

Tak ada yang tahu jika sebelumnya mereka berdua ini pernah menjadi sepasang kekasih di masa SMA.

Waktu itu Radinka sebagai ketua Osis dan Ghina sebagai bendahara. Mereka cukup sering berinteraksi hingga akhirnya timbul ketertarikan untuk berada di dalam sebuah hubungan.

Namun, kisah itu harus berakhir karena Radinka harus kuliah ke China dan Ghina juga tidak mau menjalin hubungan LDR.

Mereka putus secara baik-baik dengan harapan bisa bertemu kembali di situasi yang lebih baik.

Tak disangka, pembawa acara seminar mendadak tidak bisa hadir dan Ghina diminta untuk menggantikannya.

Ghina memang punya pengalaman sebagai MC dan kebetulan hari itu ia juga tidak punya jadwal di acara manapun sehingga ia setuju menjadi MC pengganti.

Cuma siapa sangka jika narasumber itu adalah mantan kekasihnya 🤣

Beruntung tidak ada kenalan mereka di SMA yang hadir di acara seminar itu sehingga orang-orang di sana tidak tahu jika Radinka dan Ghina pernah menjalin hubungan.

*

*

*

Radinka mencoba untuk menyapa Ghina dan mengajak gadis itu untuk makan bersama.

"Ghina, mau makan bareng nggak?"

"Eh, kamu ngajak aku?"

"Iya, kamu bisa nggak?"

"Bisa sih, tapi bentar ya aku pamit dulu sama teman-temanku."

Radinka mengangguk sambil menunggu Ghina di depan ruang seminar.

Tak lama kemudian Ghina kembali mendatangi Radinka sambil membawa tas miliknya.

"Ayo! Kita pergi sekarang."

Radinka tersenyum dan mengangguk.

Keduanya kini sedang menikmati makan siang di salah satu restoran yang tak jauh dari kampus tempat ia mengisi seminar.

"Apa kabar kamu, Na?"

"Baik, kalau kamu?"

"Sama, aku juga."

"Oh iya, kamu sejak kapan pulang ke sini? Kirain masih di China."

"Sekitar dua bulan lalu dan mungkin enam bulan ke depan masih stay di sini juga karena ada pekerjaan yang harus diselesaikan dan sekalian isi seminar juga."

"Wah, makin sukses ya sekarang."

"Terimakasih, kamu juga sepertinya semakin keren dan tetap cantik seperti dulu."

"Hehe, awet muda ya? Padahal umurku udah hampir kepala tiga."

"Aku udah kepala tiga nih, tapi sepertinya nggak kayak kamu yang masih awet muda."

"Ih, nggak kok, kamu juga masih tampan dan keren seperti dulu. Bedanya sekarang makin bersinar dan positive vibes. Memang sih, aura orang cerdas emang beda."

"Memangnya dulu aku nggak kayak gitu?"

"Eh, udah kok tapi nggak kayak sekarang aja."

"Jadi, udah pantas nggak dapatin kamu lagi?"

"Hah? Maksudnya?"

"Balikan sama aku, mau nggak?"

~

~

~

END

BLACK-VELVET FAMILY ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang