Oktober, 2030-
-Milan, Italia.Hemachandra, yang sering dipanggil Hema itu, manusia yang berparas menawan telah sukses dalam dunia model. Setelah beberapa tahun lalu memutuskan untuk pindah ke Jerman, karirnya kian mendunia. Beberapa brand besar disana meliriknya untuk dijadikan brand ambassador mulai dari pakaian, aksesoris, ataupun kosmetik.
2 tahun yang lalu Hema memutuskan untuk pindah lagi setelah 3 tahun menetap di Berlin, Jerman. Kini ia memilih untuk berpetualang lagi ke negara Italia dan membeli sebuah apartemen di kota Milan.
Saat ini adalah bulan Oktorber, musim gugur telah memainkan perannya menggantikan musim semi yang telah berlalu. Tak ada yang spesial, namun ia menikmati. Kerja, jalan-jalan, tidur, kadang bermain dengan teman yang ia dapatkan setelah 2 tahun menetap, lalu kerja lagi.
Saat Hema memiliki waktu libur, ia akan berkeliling ke kota-kota Italia yang membuatnya semakin jatuh cinta, salah favoritnya adalah kota Verona. Hema senang menikmati bangunan-bangunan dengan gaya romawi disana, serta kota yang menurutnya romantis sebab menjadi latar belakang cerita antara Romeo dan Juliet.
Adeline, manager Hema sejak ia di Berlin yang ikut diboyong ke Italia. Mereka berdua sudah sangat dekat seperti keluarga. Kini mereka sedang pergi untuk jalan-jalan ke sebuah festival Truffle Putih Internasional Alba yang diadakan di Piemonte, wilayah yang terletak di Barat Laut Italia.
Pada musim gugur ini dirinya ingin menikmati truffle yang sekarang menjadi makanan favoritnya semenjak kepindahannya di Itali. Tujuannya kesana juga adalah untuk membeli anggur –wine— yang akan ia jadikan oleh-oleh kepulangannya ke Bali bulan depan.
Dirinya ingin memberikan kejutan kepada mamanya yang tengah berulang tahun. Serta ingin merayakan keberhasilannya karena 2 bulan yang lalu, sebuah brand besar yang memiliki fokus pada produk permata – Bvlgaary— menghubunginya dan mengajaknya untuk bekerja sama.
Sungguh, tak pernah Hema sangka jalan karirnya akan diberkati Tuhan hingga ketitik sekarang ini. Umur yang sudah hampir menginjak 31 tahun, menjadi seorang manusia yang disegani banyak orang, dikenal banyak orang, disorot oleh banyak pasang mata.
.
.
.
Denpasar, Bali.Di waktu yang sama, Wira kini menjadi seorang manager hotel di salah-satu hotel Denpasar. Ia juga dipercaya mamanya untuk memegang proyek pembangunan klinik kecantikan mamanya yang ke-3.
Hari ini dirinya pergi menjenguk mama di rumah Nusa Dua yang merasa kurang enak badan. Setelah mengobrol dengan sang mama yang tidak mau diperiksakan ke rumah sakit, ia memilih mengistirahatkan tubuhnya dikamar, sebenarnya ia juga merasa lelah dengan jadwal kerjanya yang dipaksakan penuh. Sebelum memejamkan mata, Wira memainkan ponselnya. Lalu tanpa disengaja ia melihat-
KAMU SEDANG MEMBACA
SWATAMITA [OFFGUN]
Fanfiction(Off-Gun) // BxB // Tamat Dipertemukan dalam sebuah kejadian yang menyakitkan, hati yang dipaksa utuh, Hema dan Wira mencoba membuka lembaran kisah baru. //Saat kita sedang berdua menunggu Swatamita. Aku menatapmu memuja, indah, kamu selalu indah, b...