𝓓𝓪𝓻𝓴 𝓑𝓵𝓾𝓮 𝓝𝓲𝓰𝓱𝓽 ( Malam Biru Yang Gelap)

Prolog : Ketika Bayang Gelap Menyelimuti

Di sebuah Kerajaan terpencil yang dilanda kabut kelam, terdapat sebuah cerita yang melibatkan dendam, pengkhianatan, dan keputusan sulit yang mengubah nasib seorang wanita muda bernama Historia Evander. Kerajaan itu, tempat Historia tumbuh dan bahagia, tiba-tiba menjadi saksi kehancuran ketika keluarganya diserang secara brutal oleh kelompok tak dikenal.

Dalam kegelapan yang menyelimuti desa, muncullah Silias Hunter, seorang penjaga dengan ikatan kuno terhadap keluarga Evander. Dengan getaran lemah, Historia bertanya pada sosok misterius itu, "Siapa kamu?" Jawaban Silias membawa beban masa lalu, sebuah kisah tentang pertempuran zaman dulu di mana ayah Historia pernah menjadi sekutu tak terduga.

Namun, tragedi menimpa keluarga Evander, meninggalkan Historia sendirian dalam kehampaan. Silias datang untuk melindungi dan membantu Historia menghadapi kenyataan yang kejam. Dalam pergumulan batin, Historia memutuskan untuk membalaskan dendam terhadap para pembunuh keluarganya, memicu pertemuan dengan seorang pemuda bernama Liam Velemir, yang juga kehilangan keluarganya dalam serangan misterius tersebut.

Seiring pertemuan mereka, muncul rencana pura-pura menjadi pahlawan untuk menyusup ke dalam dunia para penjahat. Silias, Liam, dan Historia membentuk aliansi yang tidak hanya bertujuan untuk melacak pembunuh-pembunuh itu, tetapi juga memastikan keadilan ditegakkan.

Perjalanan mereka penuh dengan pertarungan melawan makhluk-makhluk kegelapan dan pengungkapan kebenaran yang mengejutkan. Mereka menyusuri lorong-lorong kota terlarang dan hutan-hutan yang penuh rahasia, mencari jejak yang dapat membawa mereka kepada para penjahat yang bertanggung jawab.

Namun, di balik tirai penuh intrik ini, tersimpan rahasia kelam yang akan menggoncangkan keyakinan Historia. Pengungkapan bahwa salah satu pelaku kejahatan adalah keluarga dekatnya sendiri menjadi ujian berat bagi keputusan balas dendamnya. Dalam konflik batin, Historia harus memilih antara melanjutkan misinya atau mencari jalan damai di tengah kehancuran.

Pertarungan pamungkas yang mendebarkan menjelang, di mana Historia harus menghadapi pamannya sendiri yang ternyata terlibat dalam pembantaian itu. Dengan tegas, Historia menolak menjadi seperti pamannya, memutuskan untuk mengakhiri lingkaran kekerasan dan dendam.

Penebusan dan kesimpulan membawa kita pada pemahaman bahwa masa lalu tidak dapat diubah, tetapi pilihan kita hari ini membentuk masa depan. Silias, Liam, dan Historia bersama-sama memulai perjalanan baru, menciptakan kisah baru yang dijalani dengan penuh cinta dan kedamaian, meninggalkan bayang-bayang kelam di belakang mereka.