1.2

1.3K 90 12
                                    

Duh udah gak karuan lagi nih gue, maaf ya Kalo agak aneh.

Sunday, 3 March, 2024

Sialan, laki laki ini membuat nya telat memasuki kelas.

Ternyata Owen satu sekolah dengan nya, Dan saat jay ingin memasuki kelas dengan terburu buru Owen malah menahan tangan nya dengan keras, saat jay bertanya, Owen malah menjawab.

"Anterin ke ruang kepala sekolah dong, Aku ngga tau"Owen hanya ingin mengambil seragam nya saja, diiringi oleh sedikit modus kecil kecilan.

"KYA! AKU SUDAH TELATT, LEPASSS"jay Berusaha memberontak dengan keras, tapi Itu malah membuat tangan nya merasa sakit.

"Please.. kalau Aku tersesat bagaimana Dan Kalo aku tiba tiba pusing gimana Kalo aku jatoh gimana, terus Kalo aku ping- awh!"

PLAK

sontak Owen memegang kepala nya Yang terkena pukulan maut Dari pria berambut Hitam Yang lebih pendek Dari nya.

"Kau ini!, ternyata cerewet sekali, yaudah cepet!"Owen tersenyum penuh kemenangan saat jay menarik tangan nya.

Kesabaran jay sudah hampir habis, tapi tidak mungkin Ia Akan membogem wajah Owen, Yang Ada tangan nya Yang patah.

Jay sudah terlalu telat, Dan ini pertama Kali nya dia telat, mana dia sempat Di ajak Owen untuk mampir ke hotel untuk mengambil barang nya terlebih dahulu.

BRUK

"ARG-" Owen tersungkur ke Dalam ruangan tersebut saat tiba tiba jay mendorong nya ke pintu Itu

Padahal ia sedang membayangkan jika mereka sedang ditaman Dan jay menarik nya untuk berjalan jalan.

Yang didalam ruangan pun kaget dan tercengang sedikit, Owen pun meringis sedikit namun tidak apa apa, Yang penting didorong Sama jay, bukan Yang lain.

"Astaga cucuku, kenapa kau tersungkur nak!?"ternyata kepala sekolah itu adalah kakek Owen, jay Yang mendengar nya pun hampir tersedak liur nya sendiri, astaga!. Ia mendorong cucu Dari pemilik sekolah sampai tersungkur, bisa mampus.

Jay pun langsung membalikkan badan Dan bersiap siap untuk kabur, namun sebelum Itu terjadi, owen langsung menahan Dan memeluk tubuh ramping Itu (baru kenal udah ngelunjak ae bang).

"O-owen astaga, Aku Minta maaf"jay Berusaha mengucapkan Minta maaf dengan raut wajah se tulus mungkin, padahal Dalam batin nya ia Sama sekali tidak ingin Minta maaf, tapi ia takut Di kekuarkan Dari sekolah hanya Karna mendorong cucu Dari kepala sekolah.

'astaga lucunya!'owen sampai mengigit bibir nya sendiri melihat wajah cantik Itu, ah. Mungkin Owen melupakan tujuan nya  untuk datang kesini

Owen pun kemudian berbisik

"Aku maaf Kan, tapi kau harus ikut Aku"jay merinding saat Owen berbisik menggunakan deep voice nya.

"T-tapi Aku takut jika kena marah kalau membolos pelajaran"jay beralasan untuk tidak mengikuti Owen, tapi Itu Ada benar nya kok, ibu nya pasti marah besar jika tau ia membolos.

"KAKEK!, apakah jay boleh Ku ajak jalan Hari ini!, tapi Aku Minta dia tetapi masuk absen"pinta Owen pada kakek nya, sang kakek Yang Di teriaki oleh cucu nakal nya ini pun mau tidak mau hanya mengangguk.

"Tuh kau Liat Kan?, b-o-l-e-h, jadi Ayo!" Setelah menekan Kan kata kata nya, Owen langsung menggandeng tangan jay, Dan menarik nya ke mobil milik kakek nya, dia sempat meminjam mobil pada kakek, ia belum sempat ke showroom mobil kemarin, tapi mungkin Hari ini ia Akan memilih nya bersama bidadari imut Yang ada Di gandengan nya.

Jay sekarang hanya bisa pasrah Dan mengikuti Owen kemana pun Owen mengajak nya, padahal jay pernah berjanji, bahwa ia tak Akan melakukan kelakuan buruk nya Yang seperti ini, yaitu bolos.

Tapi, janji jay tidak bertahan lama, dengan adanya kehadiran owen disisi nya.

TBC

Next part Kita bakal melihat kebucinan Dan sekaligus  keributan Dari pair ini

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 03 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Mistake • Owen X JayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang