Sejak kejadian pesta pertunangan jaemin dengan renjun diumumkan. Kini renjun sibuk menerima tamu dari beberapa bangsawan yang ingin menyapanya. Semua orang seolah mendekatinya dengan maksud dan tujuan masing-masing. Mereka sangat yakin bahwa renjun akan menjadi putri mahkota di kerajaan ini. Mengingat pangeran jaemin selalu memperhatikan dan berkunjung ke kediaman Count Chanyeol.
"Putri, apa itu adalah perhiasan pemberian pangeran?"
Renjun mengangguk dan tersenyum cantik. Jaemin selalu memberikan segalanya pada renjun. Entah itu perhiasan, pakaian, makanan, kado dan masih banyak yang lain.
"Apa gaun ini juga pangeran yang memilihkan?"
"Tentu saja, bisa kalian lihat bahwa putri tersenyum senang meski hanya mendengar nama pangeran".
"Anda sangat beruntung putri, ah tidak, tidak, pangeran sangat beruntung memiliki kekasih seperti anda".
"Benar, anda lebih cocok berdiri di samping pangeran jaemin daripada putri yangyang".
Awalnya renjun sangat senang mendengar semua orang memuji dirinya. Namun ketika salah satu tamu nya mengatakan nama yang sangat membuat jantung renjun bergetar. Wajahnya menjadi murung, dia masih memikirkan pertemuan terakhir mereka. Dan renjun merasa sangat bersalah sudah merebut posisi yang seharusnya milik putri yangyang.
"Aku dengar putri yangyang dihukum oleh duke lagi"
"Benarkah?"
"Tentu saja benar, akhir-akhir ini kediaman duke dijaga sangat ketat. Bahkan keluarga duke tidak boleh menerima tamu dari siapapun".
"Apa karena putri yangyang tak mendapatkan posisinya?"
"Tentu saja, selain itu, saya dengar, pangeran jaemin juga menyuruh duke yunho untuk mengembalikan upeti yang duke terima selama ini"
"Apa duke yunho akan jatuh miskin?"
"Tidak mungkin, dia lebih kaya dari apa yang kita pikirkan"
"Tapi bukankah kaisar bisa mengambil beberapa kekayaan milik keluarga duke? Bukankah kalian semua juga tahu bahwa kaisar tak mengambil itu karena menganggap putri yangyang yang akan menjadi putri mahkota. Tapi kan saat ini putri ren....."
Brakkk!
"Ya! Tutup mulut busukmu kelas rendahan!"
"Jika aku masih mendengar hal buruk tentang putri yangyang, aku akan merobek mulut kalian!"
Semua orang menjadi takut melihat seorang anak dari viscount lance bergerak.
Viscount Lance adalah salah satu mantan jendral kekaisaran Wendlyn. Viscount Lance saat ini bekerja sebagai pemilik bank yang menjadi salah satu tempat berkembangnya kerajaan Wendlyn. Viscount hanya tinggal berdua dengan putrinya. Yaitu Alice Haechan Lance, atau lebih dikenal sebagai Haechan. Seorang putri yang memiliki wajah manis dan suara yang sangat merdu. Dia adalah fans berat putri yangyang.
Haechan kecil selalu hidup bergelimang harta. Namun semua berubah saat viscount johnny ikut serta perang di daerah utara perbatasan. Yang membuat dirinya kehilangan salah satu tangannya. Dan disaat yang bersamaan viscount kehilangan istri tercintanya karena dibunuh oleh musuh viscount.
Hechan kecil sempat hampir mati jika saja putri yangyang saat itu tidak membantunya. Dan sejak saat itu, haechan sangat menyukai putri yangyang. Meski terkenal dingin dan kejam, putri yangyang tidak akan segan-segan menyelamatkan siapapun yang menguntungkannya.
Haechan tak suka berada di acara jamuan teh yang diadakan oleh putri renjun. Jika bukan karena permintaan ayahnya, dia tidak akan berada disini. Sejak awal dia tak menyukai putri renjun, tentu saja karena renjun telah merebut posisi putri mahkota yang sudah diperjuangkan oleh putri yangyang sejak kecil.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Wanna Be U (HIATUS)
FanfictionCerita ini hanya fifti belaka, hanya sebuah karangan dari penggemar untuk menciptakan karya saja. Bercerita di negeri dongeng, sesuatu yang sulit dipercaya oleh akal manusia saat ini. Karangan bebas tanpa bermaksud menyakiti atau melakukan perbuatan...