"eh! buk salma,tumben buk masuk dapur?
"iya nih, berhubung saya udah nggak kerja saya mau fokus ngurusin keluarga mbak" ucap salma.
"mah,mau masak apa?naura bantuin ya" ucap naura yang baru saja datang
"boleh sayang,mama hari ini mau bikin bubur ayam untuk sarapan pagi kebetulan itu makanan kesukaan rasya" ucap salma.
"aku bantuin ya mah"
ucap naura yang memisahkan cabe dari tangkainya.
"mbak naura tapi mas rasya nggak suka pedes"
"tapikan bubur itu lebih enak kalau pedes"
"iya tapi masalah nya aku udah sering bikinin bubur untuk mas rasya dan dia sukanya pakek kecap mbak,nggak pernah pakek cabe"
"itukan sama kamu,lagian yang istrinya rasya itu saya atau kamu sih?sarkas naura.
"udah,mbak! nggak apa-apa naura bisa ngatur pedesnya"ucap salma.
tok..tok..tok...
sepertinya ada yang datang,tapi siapa yang bertamu pagi-pagi begini.
"bentar! ucap adara yang berjalan menuju arah pintu.
"hai...good morning anak gadisku! ucap seseorang tersebut,siapakah dia?
"bik siti? adara langsung memeluk siti yang di ketahui merupakan pembantu di rumah itu,pembantu senior?
"aku kangen tauk!
"sama.ayo masuk bik! ucap adara yang mempersilahkan siti untuk masuk.
"sepi banget rumah non,udah kayak kuburan aja" ucap siti.
"belum pada bangun"
"papa belum bangun?apa minta di bangunin" ucap siti pembantu yang sebelas dua belas dengan marimar.
"nggak tau tuh,papa biasanya juga udah bangun,tapi kalau mama kayaknya lagi di dapur deh bik"
"mama?jadi buk salma sama pak fathir udah baikan?
"iya.aku seneng banget akhirnya mereka baikan" ucap adara.
"kok baikan sih? bagus-bagus kemarin nggak ada saingan" ucap siti si pembantu receh itu,adara hanya terkekeh melihat siti.
"bibik,kalau mau ketemu mama ke dapur aja"
"oh oke! ini saat nya siti caper sama buk salma siapa tau aja bisa jadi madunya" ucap siti lalu menuju dapur sementara adara terkekeh melihat kelakuan pembantu kocak itu,yang selalu bisa mencairkan suasana keluarga fathir.
"buk salmaa"! teriak siti
"bik! ya allah,baru sampek?ucap salma yang langsung memeluk siti.
"iya baru aja.udah baikan nih sama pak fathir?
"iya bik.nggak ada salah nya turunin ego"
"siapa"?tanya siti yang menatap ke arah naura.
"oh ini naura menantu saya,istri nya rasya"
"what?? mas rasya udah nikah?
"iya bik saya juga sempet kaget karna mereka nikah pas saya sama bapak lagi ribut"
"ya ampun cantik banget mukanya sebelas dua belas sama siti" ucap siti yang sudah ngawur.
"kenalin,siti.mertua kedua kamu" ucap siti mengulurkan tangan ke naura dan naura menerimanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
dalam genggaman obsesi
Storie d'amorenggak ada diskripsi cerita,langsung baca aja!
