Seperti biasanya. Ashel mempunyai janji pulang dengan kekasihnya -Marsha. Namun, ia melupakanya dengan begitu saja , entah kenapa ashel malah pulang bersama mantan kekasihnya dulu yang tak sengaja bertemu di halte buss yang tak jauh dari sekolah tempat ashel berada.
"lu sendirian?" Ashel yg sedang berfokus dengan hp nya pun kaget karna ada yg menanyakan keberadaanya.
"eh? zee?? kayanya iya aku lagi nunggu buss" Ternyata itu zee yang tak sengaja bertemu ashel. Zee pun mengajak ashel untuk pulang bersamanya , ashel yang tidak mengingat akan menunggu marsha pulang pun menerima ajakan itu.
Tak lama setelah zee dan ashel pergi . Marsha pun tiba di halte tersebut dengan membawa 2 minuman , marsha melihat sekeliling untuk mencari keberadaan ashel . Namun hasilnya Nihil.. marsha pun menghubugi ashel melewati semua akun sosmednya namun ntah kenapa ashel tidak menjawab 1x pun dri semua panggilan itu.
"Kebiasaan banget " marsha pun pulang dengan keadaan pusing karna tugas dan ashel. Sesampainya di koskosan , marsha melihat sepatu ashel berada di depan pintu kamar nya.
"pulang ga bilang. gada kabar, pacaran aja sm yg lain. huhh" marsha membuka pintunya , ashel yg mendengar suara mmbuka pintu pun langsung keluar dari kamar milik Marsha.
"Macaaaaa..." Ashel berlari mendekati marsha dengan rasa bersalah , marsha pun menghindar dan berjalan menjauh dri ashel untuk ke dapur.
"caa??? kamu kenapaaa??hmmm?" Ashel tak apa yg sebenrnya terjadi . Ashel pun jalan ke arah marsha dan memeluknya dari arah belakang.
"aku ada salah? Babeee.. caaaa??" Ashel memastikan marsha agar tidak marah kepadanya , karna jika sudah terlanjur ashel juga yg kena santapnya.
"i'm fine , gua gapapa . blm buka hp ya? udh berani ninggalin gua sendirian?" Ashel terkejut dengan perkataan marsha barusan, ia coba meningat janjinya , tapi tetap saja namanya juga ashel badan spek tante² otaknya masih bayi.
"Akuu gatau caa.. lupaa ihhh" jawab ashel yg merasa tidak mengingat apapun yg telah dia janjikan pagi tadi. Marsha pun melepaskan badanya dari pelukan ashel , ia pun berbalik dan menatap ashel dengan tatapan yg membuat ashel berjalan mundur dan menjauh dri marsha. marsha pun mendorong ashel ke tembok dekat kulkas, ia pun mengunci tangan ashel dengan satu tanganya..
"lupa ya.? padhal yg janji lu sendiri"
"caa sorry..a-aku janji pleasse ga ngulang lagii" permohonan maaf ashel sama sekali tidak di respon dengan baik oleh marsha , melainkan marsha malah memojokan dengan kata² nya hingga ashel pun menangis karna ketakutan nya kepada marsha.
"Cuih.. lu nangis sekarang ga sebagus lu nangis nanti"
"Caa please sorry. aku gamau, yang semalam masih sakitt:("
"sttt i just want your body babe.." Marsha pun menggendong ashel paksa ke dalam kamar kedap suara milik marsha.. Ashel pun pasrah namun ia tak mau kalah dengan marsha kali ini. Ia memarahi marsha karna ashel sering sekali di perlakukan seperti ini, tetapi marsha tidak pernah mau.
"wkwk cutee. bukanya dulu pernah ya?? Bahkan bisa buat gua sampe nangis 2 hari, ??"
"ishhh aku gamau , aku gasuka liat kamu nangiss"
"mau buka sendiri atau di bukain? Hmz??" Ashel pun membuka seragamnya dan meninggalkan tank top hitam yang di berikan oleh mersha yg kelihatanya terlalu kecil untuk ashel, namun itulah tujuan marsha..
"Sakit ca.. ga muat. Kalo diliat mantan aku gimana?hwhw" ledek ashel yg membuat marsha terpancing amarahnya
"biar gua copot matanya" marsha tidak segan dengan siapapun yg melecehkan ashel kecuali dirinya sendiri. Marsha pun memeluk ashel dari atas yg membuat ashel kaget karna tank top itu gampang sekali terbuka .
*BRUZZZTT
Marsha pun membuka resleting rok ashel , marsha bengun dan mendudukan tubuhnya tepat di perut ashel , ashel pun hanya diam karna marsha tidak suka di kritik tentang perlakuanya kepada ashel.
Marsha pun menempatkan tangan kirinya di atas boobs dan tangan kananya meraih dagu tirus milik ashel , marsha mendapatkan ciuman nya di hari ini . Tak di sangka ciuman berlangsung hingga 30mnit , ashel sudah memberontak namun marsha tetap saja melakukanya hingga ashel pingsan karna kehabisan nafas...
"ga kaya biasanya" Marsha pun menggambil jepitan nipple yg baru ia beli kemarin, ia pun membuka paksa tank top ashel dan memasangkan jepitan itu di nipple milik ashel , marsha melihat di sekitar boobs ashel terdapat tanda miliknya yg membengkak.
"Sorry babe.. badan lu enak " Marsha pun meninggalkan ashel di kamar dengan di selimuti kain hangat milik marsha. Marsha pun memasak makanan untuk makan malam di rumah.
"jam 8 ya"
🔔🔔🔔🔔 Bell kos berbunyi , adel , kathrin datang untuk bermain bersama sesuai janji 2hri lalu.. marsha pun mengunci pintu kamarnya agar keadaan ashel tidak terlihat. Adel pun datang dengan membawa catur dan kartu² lainnya, sedangkan kathrin membawa 2 botol anggur yang siap di minum oleh mereka ber3.
"Uwoi sha. Ashel mana?"
"Iya nih biasanya kan kita minum² ber 4"
"Main sama temen nya "
Adel dan kathrin pun menghiraukan nya , marsha pun menggambil semua makanan manis dan daging sapi yg telah di masak sebelumnya. tak di sangka jam menunjukan jam 12 Adel tidur di sofa bersama kathrin dengan ke adaan mabuk sedangkan marsha hanya meminum sedikit saja..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
#Hiraukanjamygy
Marsha yg menerima pesan itu pun bergegas membuka pintu kamarnya . Ia pun menutup pintu kamarnya.., marsha pun mengambil selimutnya dan jalan ke arah ashel yg sudah melebarkan tanganya untuk di peluk.
"Macaa.. cuddle yya ?"
"udh tau kesalahan lu? Jelasin. ntar gua turutin mau lu" Marsha membuka hp sambil menunggu jawaban dari ashel. Ashel mau tak mau harus menjawab bahwa ia di antar oleh mantan kekasihnya yaitu zee.
"I'm sorry macaa.. aku pulang di antar kazee.. aku lupa janji aku sendiri... maaf"
"ohh sama zee ya.."
"aku lupaa caa.."
"Hmm." Marsha pun memeluk ashel dengan keadaan amarah bercampur rasa kasihan karna terlalu poesesif kepada kekasihnya..
"i love u my mommy, my love , my world , my owner "
"U too my kitten" Marsha pun membuka penjepit yg masih nyangkut di nipple ashel sedari tadi. ashel pun mengecup bibir marsha dan beranjak keluar dari kamar untuk mandi..
"Haah?? Adel? Atin???" Ashel kaget dengan adanya keberadaan dua orang itu, ashel pun mencari handuk yg bisa menutupi seluruh badanya.
