Di Jodohkan Orang Tua (RAKMAL)

part 39

*****
Paginya rakha pun terbangun dari tidurnya. Ia pun melihat istrinya sedang tidur sambil tersenyum. Mala pun terbangun dari tidurnya melihat sang suami nya melihat dirinya sambil tersenyum ia pun membalas senyumannya.

"Gimana masih sakit gak perut nya" ujar rakha sambil mengelus ngelus perut mala. "Udah gak sakit lagi sayang" ujar mala. "Yaudah yuk shalat" ujar rakha sambil mencium perut mala.

Setelah itu mereka pun shalat. Setelah selesai Barulah mereka mandi. Setelah itu mereka pun keluar bersama dengan anak-anak nya yang sudah bersiap untuk bersekolah. Mereka pun pergi ke ruang makan. Anak anak nya pun langsung duduk.

"Yaudah mama masakin sarapan kalian sekalian mama mau siapin bekal buat kalian" ujar mala. "Ya ma" ujar rasya. "Ma mama udah sembuh" ujar tasya. "Udah, mama udah gak papa kok" ujar mala.

"Yaudah aku temanin ya sayang" ujar rakha. "Ya sayang" ujar mala. Setelah itu mereka pun ke dapur untuk masak nasi guri dan ayam goreng.

Selesai masak mereka berdua pun langsung menyajikan di atas meja dan membawa bekal anak anak nya dan mereka berdua untuk makan di kantor. Setelah itu mereka pun makan hingga habis tak tersisa.

*****
Saat sudah selesai, mereka pun mengantarkan anak anak nya ke sekolah. Setelah sampai anak anak nya langsung menyalami orang tua nya. Barulah mereka masuk ke kelas nya.

Sedangkan mala dan rakha langsung ke kantor. Sampai di kantor mereka langsung masuk ke ruangan nya dan langsung duduk di sofa.

*****
Tok Tok Tok....
"Masuk" ujar rakha. Dinda pun masuk dan duduk di sofa. "Eh ada bu mala, bu mala udah sembuh" ujar dinda. "Alhamdulillah saya udah sembuh" ujar mala.

"Memang nya Ada apa kok kamu ke ruangan saya tiba tiba" ujar rakha. "Oh ya Pak di luar ada seseorang mau lamar kerja jadi gimana pak'' ujar dinda. "Suruh aja dulu masuk" ujar rakha. ''Baik pak" ujar dinda.

Dinda pun langsung keluar. Sampai di luar dinda pun menyuruh orang yang lamar kerja itu masuk. Orang itu pun langsung masuk.

"Permisi pak" ujar perempuan itu sambil tersenyum ke arah rakha. Kebetulan orang yang lamar kerja di perusahaan rakha perempuan. Perempuan itu sama sekali tidak menyapa mala dan tidak tersenyum ke arah mala.

"Yaudah perkenalkan diri kamu dulu" ujar rakha. Perempuan itu malah tersenyum kearah rakha. Bahkan perempuan itu tak mendengarkan apa yang dikatakan rakha.

"Saya suruh kenalkan tentang dirimu bukan malah liati saya kamu ngerti kan" ujar rakha. "Ngerti pak, perkenalkan nama saya chelsea, saya lulusan S1, saya juga baru pertama kerja di perusahaan, itu pun bila ke terima, awalnya saya kerja di restoran tapi restoran nya sekarang udah bangkrut, makanya saya mau coba lamar kerja di perusahaan, setidaknya saya bisa untuk makan dan bisa beli obat untuk ibu saya yang sakit, saya juga belum nikah pak" ujar chelsea sambil tersenyum ke arah rakha.

"Saya gak nanya status kamu" ujar rakha. "Maaf pak" ujar chelsea sambil tersenyum. "Gimana pak saya di Terima atau gak di sini" ujar chelsea.  "Kalau itu saya harus mufakat dulu sama istri saya, lebih baik kamu tunggu di luar aja'' ujar rakha. "Baik pak" ujar chelsea dengan tersenyum. Chelsea pun keluar sambil tersenyum senyum ke arah rakha.

"Sayang, chelsea gak usah di Terima aja ya" ujar rakha. "Gak boleh gitu sayang Terima aja ya kan kasian dia gak ada kerjaan" ujar mala. "Tapi dia kerjaannya liatin aku mulu, aku kan jadi risih" ujar rakha. "Kamu sih kegantengan jadi kamu di liatin" ujar mala.

"Kamu kan cantik tapi dia aja gak senyumin kamu padahal dia tau ada kamu di samping aku tadi juga aku ada bilang aku mau bicarain ini dulu sama istri aku tapi masih aja dia senyumin aku bahkan dia juga gak ada tuh sapa kamu" ujar rakha. "Wajarlah dia senyum sama kamu kan kamu ganteng, soal sapa menyapa sih aku gak masalah kan dia baru pertama kali ngelamar perkerjaan di perusahaan" ujar mala.