Pagi menjelang,burung berterbangan melintasi jalanan...
"Ughh aku ketiduran lagi semalam,udah jam berapa nihh". Ucap Alsa yang baru terbangun.
"Adek,ayo turun sarapan udah siap". Teriak ibu Alsa.
"Iya bu, sebentar Alsa beres-beres dulu". Sahut Alsa yang terburu-buru.
tok tok tok
/suara ketuk pintu terdengar"Permisi, selamat pagi"
"Duhh siapa ya pagi pagi". Ujar ibu Alsa.
"Pagi tan". Ucap Nizar.
"Pagi,ehh temennya Alsa ya". Sahut ibu Alsa.
"Iya tan,saya Nizar
tetangga sebelah juga". Ucap Nizar sambil menyalami ibu Alsa."Owh ,masuk dulu nak,Alsanya lagi siap-siap". Ucap ibu Alsa.
Di luar aja deh tan
ohh ya tan,mau ijin berangkat bareng Alsa, disuruh mama, sekalian ngucapin terimakasih kemarin udah dikasih bingkisan,mama belum bisa kesini, soalnya lagi ada urusan". Ucap Nizar."Gapapa Zar,salamin juga ya buat mama kamu,ini malah jadi ngerepotin kamu, nganterin Alsa. Ucap ibu Alsa.
"Bu aku pamit ya".
"Lohh mana pak supir?". Tanya Alsa kepadanya ibunya."Kamu ngapain nanya pak supir,kan mau berangkat bareng nak Nizar,yakan Zar?". Balas ibu Alsa.
"He'em". Angguk Nizar.
"Lohh bu, tapikan". Sahut Alsa.
"Udah gausah tapi tapi, berangkat sana nanti keburu telat loh". Tegas ibu Alsa.
"Yaudah,pamit ya bu". Ucap Alsa seraya menyalami ibunya untuk berpamitan".
"Pamit ya tan". Ucap Nizar.
Mereka berdua pun berangkat bersama, suasana canggung pun menghampiri keduanya.
"Emm nanti sampe depan gerbang aja ya Zar". Ucap Alsa.
"Loh kenapa Al?". Jawab Nizar bingung.
"Gapapa hhe". Sahut Alsa.
"Kan aku udah ijin sama tante,aku juga disuruh mama berangkat bareng kamu Al". Jelas Nizar.
"Tapikan Zar,malu diliat temen-temen". Ucap Alsa.
"Malu kenapa sih, udah santai aja,gada yang bakal ngejudge kamu kok". Ucap Nizar meyakinkan Alsa.
"Yaudah deh". Ucap Alsa yang pasrah.
Mereka berdua akhirnya sampai di parkiran,dan hendak berjalan menuju kelas.
Saat menuju kelas,Alsa dan Nizar bertemu dengan Maya yang sedang menjinjing tas nya yang besar.
"Lohh May? kamu bawa apa aja sampe tasnya segede itu". Tanya Alsa dengan keheranan.
"Hhe iya Al,aku hari ini mau dispen,aku mau lomba". Jawab Maya.
"Iya Al,dia mau lomba tari,bareng anak sanggar di sekolah". Ucap Nizar.
"Owh gitu ya,aku jadi pengen nonton deh". Ucap Alsa.
"Bisa kok Al kalo kamu mau nonton, weekend besok ada pertunjukan dari para juara,doa in ya biar aku bisa juara dan tampil di weekend besok". Ucap Maya.
"Iya, aamiin". Sahut Alsa.
Saat di kelas, anak-anak IPA 2 mendapatkan tugas untuk membuat suatu video dokumenter selama seminggu,dan mereka pun ditugaskan berpasang-pasangan,Alsa pun berpasangan dengan Diego, sedangkan Nizar berpasangan dengan Ciara,Ciara adalah ibu bendahara yang terkenal galak di kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Berdiri Tak Menyendiri || Fomalhout
Novela JuvenilLuka bukanlah suatu hal yang amat menyakitkan,namun manusia tidak semua bisa menyembuhkan, dan sembuh bukan berarti hilang,namun hanya sembunyi dibalik keadaan