Halo semua, sesuai janji aku up lagi, soalnya bosen gak tau mau ngapain
Ouh iya, aku harap kalian jangan bosen bosen ya sama cerita ini.
Kalau ada typo tandain aja gapapa kok
Happy reading guys!!
^_________^
"Hari ini denger-denger ada anak baru ya Qhea?"
"Entah gue kurang tau"
"Ih iya loh Qhea, aku tau dari Khaira"
"Yaudah sih wir, gue berharap anak barunya cewek"
"Kenapa gak cowok aja Qhe?"
"Ogah, nambah beban kas yang ada"
"Kamu pasti capek ya?, Nagih uang kas Mulu"
"Hm, berasa rentenir gue nagih nagih uang Mulu"
"Weh ibu datang cok"
Instruksi dari ketua kelas membuat kelas yang tadi begitu ribut menjadi tenang bagai air laut.
"Okey anak anak hari ini kita kedatangan murid baru"
"Ayo silahkan masuk"
"Anjir cantik banget buset"
"Wah Gilak nambah lagi dah cecan kelas kita!!"
"Ihh ganteng banget astaga"
"Ihh tangannya bikin rahim gue anget"
"Buset serem banget tu cowok"
Kelas yang tadi nya tenang menjadi ribut kembali di karenakan ada murid baru yang masuk ke kelas itu.
"Semuanya diam!"
Mendengar wali kelas mereka marah, membuat semuanya terdiam.
"Okey siapa deluan yang mau perkenalkan diri nya?"
"Eum gimana kalau saya aja dulu Bu?"
"Yaudah silahkan"
"Yang lainnya harap tenang ya"
"Haloo semuanya gue Oktavia Salsa Gevana murid pindahan dari Australia, kalian bisa panggil gue Salsa. Gue pindah ke sini karena bokap gue pindah pekerjaan, jadi gue harap kita bisa berteman ya!"
"Okey ada yang ingin bertanya?"
"Bu saya Bu!!!"
Semua murid menoleh ke arah sumber suara, ternyata itu suara Zikri."Ya Zikri?"
"08 berapa dek?"
"Yeuu, dasar Zikri"
"Biawak Lo Ki!!"
"Pantang nemu yang bening bening gini nih!"
Bu herlin hanya menggeleng pelan melihat murid nya ini."sudah sudah jangan berisik kalian"
"Salsa kamu bisa duduk si samping Naya ya, yang namanya ibu sebut tolong angkat tangan"
Salsa melihat ke arah salah satu murid yang mengangkat tangannya, ternyata ia duduk paling depan. Lumayan lah setidaknya ia tidak harus mendongak untuk menatap papan tulis.
"Nah salsa kamu bisa duduk di samping dia"
Salsa hanya mengangguk sambil tersenyum kepada bu Herlin, lalu ia segera duduk di kursinya. Sampai di kursi, ia berkenalan singkat dengan Naya, agar tidak canggung nantinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Three Targeted Girls!!
Teen FictionMenceritakan tentang tiga orang cewek yang menjadi incaran para badboy di sekolah nya. Dan juga menceritakan tentang persahabatan tiga cewek yang berbeda kasta kehidupan nya. •~~~• "aku sayang sama kamu Lia" "Kita beda agama kai, sadar!" •~~~• "Lo t...