Broken (Vmin / Taegi)

6

"Tunggu.. Kau mencari siapa tuan?"

"Jimin.. Jimini" Ujarnya terus menerus mengatakan nama itu pada para pelayan yang di temui nya.

"Tapi kita tidak punya pekerja yang bernama itu disini tuan, permisi"

Mendengar jawaban para pelayan yang ditanyai nya sedari tadi, membuat dirinya sedikit bingung dan berpikir apa jimin membohongi dengan menulis alamat bar ini.

Dia menatap tulisan jimin tadi di kertas lusuh itu, bertanya kembali pada orang yang ditemui nya menanyakan "apa alamat ini disini"

dan para pelayan yang ditanyai itu menjawab lagi..

"ya itu tempat ini, tuan" Katanya.

Dia terduduk bingung, melirik pada orang-orang yang lalu lalang masuk dan keluar dari bar itu.

bau alkohol dan bau rokok yang menyeruak lumayan membuat taehyung sesak. Dan sedikit mual.

Apa mungkin jimin bekerja disini, batin nya.

Dirinya menggeleng kan kepala nya, kalau seingat dia.. jimin wanita itu tidak suka tempat berlebihan seperti ini.

walau jimin juga peminum handal tapi taehyung yakin dia tidak tinggal atau kerja ditempat yang seperti ini.

Merasa ada yang ribut-ribut di Koridor sana, taehyung merasa penasaran dan melangkah kecil menghampiri keributan disana.

dia melirik ke kanan dan ke-kiri melihat pada orang-orang yang berada di bar ini yang terlihat acuh dengan keributan itu.

Apa mungkin sudah terbiasa. Pikirnya acuh.

Disana di tempat yang banyak lampu lampu bergantungan dan yang ada jejeran pintu itu, wanita yang matanya bertopeng itu mencoba melepaskan dirinya dari cekalan ketiga pria yang tubuh nya lumayan besar-besar itu.

Taehyung merasa kali ini dia harus tak tinggal diam dan harus menolong wanita disana ..

"Yakk!! Lepaskan dia" Suara bariton nya mengintrupsi mereka.

Ke-tiga pria dan wanita yang masih dipaksa masuk kamar itu, kini melirik pada suara bariton di Koridor sana.

"Siapa kau?" Ujar salah satu pria berbadan bongsor itu.

"Lepaskan dia, atau ku laporkan polisi sekarang juga" Ancam taehyung segera merogoh ponsel dari saku celana nya.

"Ck.. Basi, kalau kau laporkan kami, maka wanita ini akan mati di tangan kami malam ini"
1 orang membekap mulut wanita itu dengan terkekeh gila.

Mendengar ancaman dari yang membekap nya, wanita itu menggeleng takut tapi juga mencoba berontak dengan terlihat dia mencoba menggigit lengan yang membekap nya itu.

"Taeh.. Tolong- arrgggghh ~

Saat ingin berlari terlepas dari yang membekapya. wanita itu kalah dengan kekuatan para pria besar yang sedang mengepung nya, dia lagi-lagi dicekal oleh salah satu pria itu lagi.

Mendengar suara nya dipanggil oleh wanita yang mata nya bertopeng itu, taehyung tak mungkin salah dengar lagi, dia segera menyadari kalau wanita itu adalah jimin nya yang sedang meminta tolong padanya.

Tak berdiam lama.

Taehyung segera menendang salah satu pria disana yang berhasil langsung tengkurap karna tendangan kuat nya tadi.

"Sialan, hajar dia" Ujar 1 orang nya lagi yang juga segera meninju tapi dapat ditahan oleh taehyung segera yang memutar tangan pria itu kuat-kuat yang kini meringis meminta ampun.