02||mungkinkah pilihan yang salah?

1 1 0
                                    

CUKUP SATU JANGSN LUPA VOTE DAN KOMEN TERIMAKASIH

HAPPY READING

13.40 bell sekolah sudah berbunyi seluruh siswa siswi berlarian kesana kemari, Arin, Janeta dan juga Tania duduk di gazebo luar sekolah untuk menunggu jemputan masing masing.

"Kalian pulang sama siapa?" Tanya Arin kepada kedua temannya. "Gua nunggu dijemput Abang." Jawab Tania sambil melihat kesana kemari. "Kalau ko Jan?" Arin bertanya kepada Janeta yang sedang fokus ke arah ponsel nya, Janeta menerima pesan dari seorang teman laki lakinya dan itu yang membuat Janeta terfokuskan.

XXX
P

XXX
Lo dimana

Anda
Di gazebo depan

Anda
Kenapa?

XXX
Temuin gua dikantin sekarang

Anda
Ngapain tumben amat Lo

XXX
Cpt

Anda
Ish Y

Arin bertanya kembali "Jan" tak biasanya temannya itu fokus sendiri dengan hp nya biasa juga nimbrung buat ngobrol, "woi Jan!" Tanya Arin yang sontak membuat Janeta terkejut dan menoleh "eh iya kenapa?" Janeta bertanya, "ah gajadi Lo main hp sendiri" ucap Arin kesal.

Janeta berdiri tiba tiba yang membuat Tania kebingungan "mau kemana Lo?." Tanya Tania sambil melihat Janeta yang seakan akan terburu buru, "gua udah di jemput duluan yah." Ucap Janeta lalu pergi berlari menuju kantin sambil melambaikan tangannya.

"Kenapa tuh buru buru amat biasa juga nyantai." Ucap Arin yang di buat bingung melihat tingkah laku temannya yang buru buru.

Di sisi lain Janeta lari terbirit birit mencari sosok yang memintanya untuk di temui, sampai tiba di tujuannya ia menemukan seorang lelaki mengenakan jaket kulit hitam dengan logo tengkorak di belakangnya dan bertuliskan CAKRAWALA terlihat menunggu kedatangannya, Janeta mendekat. "Ada apa?."
Lelaki itu berbalik dan ternyata yang ia temui adalah Ibra, Ibra melihat Janeta datang lalu ia mendekat beberapa langkah.

"Ada sesuatu hal yang Lo harus tau Jan." Ucap ibra dengan nada serius nya, Janeta di buat bingung seakan keadaan saat ini berbicara bahwa waktu ini adalah waktu yang penting "apa?." Tanya Janeta kebingungan.

"Kedua temen Lo dalam bahaya." Ucap ibra seketika membuat Janeta kebingungan dan ia seketika terdiam seakan apa yang di katakan temannya itu benar "m-maksud Lo?" Tanya Janeta.

"Apa yang telah di perbuat kedua temen Lo itu ngebuat Farhan dendam karena dia ngerasa bahwa dia telah dipermalukan, lo tau sendiri Farhan dan anggota cakrawala yang lain seperti apa, mereka bakal jadiin kedua temen Lo sebagai hiburan mereka dan gua gabisa ngelarang itu semua, sedangkan Lo gua jamin Lo aman karena gua bakal berusaha supaya Lo baik baik aja tetapi untuk temen Lo gua gabisa jadi Lo harus melindungi mereka sendiri." Ucapan Ibra seketika membuat perasaan dan pikiran Janeta campur aduk serta takut apa yang akan terjadi kepada kedua temannya.

"Tapi lebih baik Lo jangan ikut campur dulu sama mereka, atau Lo bakal menjadi target selanjutnya dan gua gamau itu terjadi sama Lo." Ucap ibra Janeta putus asa merasakan dan membayangkan nasib teman temannya yang akan datang.

CAKRAWALA || ON GOING✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang