DU APARTEMEN

Chapter 2

"Liy lu emang adik gue yang  paling pengertian"ucap taufan merangkul adiknya "dih siapa yang kasian ama lu gue kasian ma almarhum ikannya masa udah mati di omongin"-ujarnya menepis tangan kakanya

Setelah mendengar itu blaze kembali tertawa "HAHAHA"

"Tega lu tegak"ucapnya menangis bombay

Menghiraukan taufan mereka pun meneruskan perjalanan menuju kelas mereka

"Aarghhhhh"

"Eh itu suara ice ?"

___________________________

Setelah mendengar teriakan dari ice yang merupakan saudara kembar blaze membuat 5 orang yang berada di halaman sekolah panik segera berlari di lorong sekolah

Suara tap an kaki mereka menggema di sepanjang lorong yang sunyi

Brakk!!

Blaze dengan kasar membuka pintu hingga menimbulkan suara yang cukup keras

"Ice lo gap-

Ucapan blaze terhenti karena melihat ice yang  berdiri di atas meja "lo ngapa woy"teriak taufan

"Tolongin gue"ucap Arkatanice devian anggara membuat yang lain mengernyit heran "tolong ? Apa ?"

"Itu"ice menunjuk ke arah lantai dengan wajah geli dan ngeri "ada kecoa"sambungnya

Krik.....krik....krikkkk

Ke-5 orang yang memandangnya melongo memandang satu sama lain sebentar hingga akhirnya

"HUAHAHAHAHA"

Tawa mereka menggema di satu ruangan itu membuat ice memanyunkan wajahnya malu ice segera turun dari atas meja yang masih was was atas binatang yang paling di benci kaum wanita

"Ice ?, lo takut kecoa baru tau gue"ucap taufan dengan wajah yang penuh mengejek

"Shuttt!!!, berisik"

"Udah lah kasian ice nya diejekin overthinking nanti dia"jawab aliya. Yang di setujui yang lainnya

"Ya udahlah yang pen-

Sebelum blaze menyelesaikan ucapannya ada seseorang yang memotongnya

"Hallo..hallo guys kembali lagi dengan solar yang kece badai bak pangeran ini komback kengen gak kangen gak....kangenlah masa enggak"ialah Solaranda Maha Dipta yang sedang melakukan vlog a day in my life. "Kak bilang hallo"ucap solar menitah kakaknya sembari menggeser kamera supaya kakaknya kesorot

"Ee...hallo"kakak solar menyapa permisa dengan ragu ragu dan sedikit malu dialah Zergandara Thorn Dipta kakak dari solar

"Mulai tu narsis nya tapi kayaknya makin parah"celetuk taufan, emang ya anak yang satu ini paling suka ceplas ceplos

"Heh mon maap ni ye lain kali kalau mau ghibah liat kanan kiri napa"tanya nya sedikit menyindir taufan. "Biarin sekalian introfeksi diri"ucap kembali taufan

Solar hanya berdecih sebal dan merotasi matanya malas menanggapi sepupunya ini. Mungkin hanya berselang detik 3 orang kini hadir lagi

"Selamat pagi"sapa gadis dengan kacamata bertengger di hidungnya serta rambut diikat dua dengan pita ialah Ying Aedini Verdeny 

"Eh tumben ramai"tanya gadis di sebelah ying menggunakan hijab pink dengan bros bunga senyumannya manis gadis yang nyaris sempurna namun minus saat membuat biskuit...ya biskuit rasa amplas dialah si cantik Yaya Aufi Genrince

"Heran amat ya biasanya kan kalian berangkat siang"ketus laki laki keturunan china berambut warna ungu dengan iris merah yang tersembunyi di balik kacamata purple nya dialah Fang je Xander Gebrian

"Ga sadar diri emang siapa yang biasanya dateng pas nama di absen"ketus  balik blaze

Skakmat!!  Kena kau fang

Sudahi sampai sini saja debat hari ini karena hitungan detik bela akan segera berbunyi nyaring menggema di satu sekolahan

______

S
K
I
P

I
S
T
I
R
A
H
A
T

Semua manusia yang tadi di bicarakan kini berkumpul di kantin sekolah membincangkan hal lucu dengan di temani snack yang di beli masing masing sesuai ke sukaan

Drrtttt

Ddrtttt

Suara handphone salah satu dari mereka bergetar itu adalah handphone blaze, maka segeralah blaze menyalakan handphone nya yang ternyata bundanya yang menelpon nya

"Ya hallo bun"

"......."

"Ya saya, ada apa ya?"

"......"

"HAH!!, DIMANA!!"teriak blaze membuat 1 meja kantin melihat ke arahnya

"......"

"Saya segara kesana"ucapnya lantas mematikan handphone memandang adiknya dan sepupunya dengan tatap sayu membuat semua yang berada di situ binging

Satu tarikan napas "ice....solar.....thorn...bunda kita kecelakaan"lirihnya

"APA!!"pekikan mereka terkejut