"Ara mau minta izin sama papa mama untuk tinggal berdua dengan uti dirumah yang sudah aku beli beberapa waktu lalu"
Agnia Calyara,pangilan normalnya Agnia tapi biasa dipanggil Ara.
"Papa izinkan,papa tidak berhak untuk melarang karena itu semua adalah jerih payah kamu selama bertahun-tahun"
Berbeda dengan papa,"apa kamu lupa kalau punya 2 nenek?kamu lupa?"
"Aku gak pernah lupa ma,mereka yang lupa!!Ara yakin mama tau sendiri"
Ara merupakan anak sulung dari tiga saudari.Jangan tanya seberapa kuat raga anak pertama perempuan?andai saja ada adopsi untuk kakak laki-laki,pasti Ara sudah menyuruh orang tuanya untuk mengadopsi.
Sebenarnya keluarga Ara bisa dibilang keluarga cemara,namun entah ada saja percikan masalah yang selalu datang karena masalah sepele.
Pernah kalian dengar bahwa tinggal bersama mertua tidak enak?mungkin itu yang dirasakan oleh mamanya Ara.
Selama 30 tahun,ia harus mendengar pertengkaran antara mamanya dan utinya.
Ara tau memang menantu dan mertua tidak bisa tinggal bersama,memang tidak semua tapi sebagian besar iya.Ara pernah mendengar cerita dari beberapa temannya yang sudah menikah dan tinggal dengan mertua.
Ada beberapa yang tidak suka namun ada juga yang menganggap mertua seperti orang tua kandung sendiri bahkan tak jarang ada mertua yang menganggap menantu sebagai anak sendiri.
Disisi lain,Ara juga kasian dengan utinya karena selama yang Ara lihat selama ini utinya selalu ikut berkontribusi dalam kehidupan keluarganya.Pernah waktu itu papanya Ara sedang mengalami kebangkrutan sedangkan rumah yang Ara tinggali hanya tersisa beberapa bulan dari masa kontrak.
Dan saat itu juga,utinya Ara membeli rumah yang masa kontraknya hampir habis tadi.
Uti merupakan contoh bagi Ara,pasalnya beliau harus banting tulang untuk kedua anaknya.Uti adalah single parent,beliau cerai dengan suaminya saat papanya Ara masih kecil bahkan belum sekolah.Uti bekerja sebagai kepala sekolah di sekolah dasar.
Beliau tidak pernah pilih kasih dengan semua cucunya,bahkan dari kecil Ara sudah dimanja dengan utinya.Apapun yang Ara mau pasti dituruti.
Selama hampir bertahun-tahun uti menjadi kepala sekolah hingga pada saat Ara menduduki bangku SMP,uti harus pensiun dari pekerjaannya.
Mamanya bilang kalau Ara lupa bila punya 2 nenek,Ara tidak lupa.Jika Ara lupa tidak mungkin ia teratur mengirim jatah bulanan untuk kakek nenek dari pihak ibunya bahkan Ara memperbaiki rumah kakek neneknya.
Satu hal yang membuat Ara kecewa,selepas dari semua perbuatan Ara.Keluarga dari pihak ibunya selalu merasa kurang.
Setelah Ara memperbaiki rumah,nenek dan kakeknya malah menjodohkannya dengan pria yang tidak Ara kenali.
Pernah pada saat itu,Ara berkunjung ke rumah nenek kakeknya selepas pembangunan rumah selesai.Namun besoknya pria itu datang lalu neneknya bilang bahwa Ara harus memberi jawaban untuk pria pilihan mereka.
Terus terang saja pada saat itu Ara menolak pria itu dengab bahasa yang masih halus tetapi neneknya malah memarahi Ara di depan pria tadi dan paling membuat Ara sakit hati,neneknya mencap dirinya sebagai perawan tua parahnya lagi seluruh tetangga bahkan keluarga besar ibunya juga mencap Ara demikian.
Padahal saat itu usia Ara masih 26 tahun,Ara tahu memang usia segitu dikampung banyak yang sudah menikah bahkan ada yang memiliki anak.
Namun kembali lagi Ara sangat trauma dengan pernikahan.
Disatu sisi Ara tidak ingin sifat mamanya turun ke dia,karena Ara sendiri tidak ingin menyakiti hati ibu lain.
Disisi lain,orang tua Ara pernah hampir berpisah karena mempertahankan ego masing-masing.Bahkan sering kali mereka bertengkar hebat.
Soal pria,tidak sedikit yang mendekati Ara tapi Ara sendiri belum ada niatan untuk membuka hatinya.
"Kapan kamu pindahnya?jangan lupa syukuran kecil-kecilan untuk rumah"
"Iya ma,besok lusa mungkin mumpung jadwal Ara kosong"
Bicara tentang pekerjaan,Ara merupakan seorang pembisnis.Ara mempunyai pabrik makanan ringan yang lumayan dikenal masyarakat luas bahkan kalangan selebriti.
Soal kepindahannya kali ini,Ara sudah memikirkannya matang-matang.Ara cuma berharap supaya ia bisa membuat utinya bahagia di hari tuanya.
Uti merupakan panggilan nenek dalam bahasa jawa.
--------------------
Hai² ketemu lagi👋
Aku harap kalian enjoy dengan ceritanya dan jangan sampai bosen ya nunggu aku update☺️
Enjoy semua☺️☺️☺️
Jangan lupa komen sama pencet tombol bintangnya!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
RAJA di HATI ARA
ChickLitmasa lalu serta lingkungan sekitar pertemanan yang membuat wanita bernama Agnia Calyara atau yang sering disapa dengan Ara trauma dengan pernikahan. Kendati demikian,trauma Ara tersembuhkan dengan kehadiran sosok tetangga depan rumahnya. Seperti apa...