Sea melihat Mark dengan curiga, bagaimana tidak, Phinya tersenyum seperti orang bodoh.
"Phi jangan buat aku takut na~ kau tersenyum seperti orang kesurupan"jujur Sea merinding
Tapi bukannya Mark marah karna perkataan Sea malah dia kembali tertawa bodoh, "Ohm, kurasa sejak kau kembali ke Thailand, phi ku menjadi gila deh" bisik sea
Sedangkan ohm hanya tersenyum penuh arti, "biarkan saja dia seperti itu, bagaimana kalau kita pergi ke Cafe favorit kita dulu, sudah lama kita tak kesana Sea"
"Boleh, tapi sebelum kesana kita pergi ke RS dulu ya, aku mahu bertemu Hia Jim dulu"Ohm hanya mengangguk mengiyakan
Sea tak sadar bahwa saat ini Ohm dan Mark seperti saling memberikan kode
"Bolehkah aku ikut denganmu juga sea? Sudah lama aku tak bertemu dengan Phi Jimmy sejak kejadian itu"
Sea yang paham hanya menganggukan kepalanya...
.
.
.
.
.
Sea sudah berada didalam ruangan Hia nya, Sea sudah melakukan ini sejak lama, hanya datang keruangan Hia nya, tanpa menganggu pekerjaan hia nya yang seorang dokter.
Sea kadang kadang akan mengajak Jimmy berbicara hanya saja kali ini, sea lebih memilih diam sambil menikmati wajah Hia nya yang sedang serius mengerikan sesuatu di layar laptopnya.
Jika kalian bertanya mana ohm, dia awalnya mahu masuk, tapi karna dapat panggilan telpon dia menyuruh sea untuk masuk duluan, dia akan menyusul setelah urusan telponnya selesai
.....
"Kau sudah makan?"
Bukannya dijawab Sea hanya berkedip beberapa kali seperti tak percaya dengan apa yang dia dengar barusan, terlalu shock, tentu saja Shock.... Ini pertama kalinya.... Ingat PERTAMA KALINYA SEJAK JIMMY HILANG INGATAN, Jimmy yang memulai duluan berbicara, bahkan bertanya kalau sea sudah makan atau belum.
"Sea"
"Sea?"
"Kau tak apa?" Sea semakin kaget saat Jimmy sudah berada didepan sea, bahkan jantung Sea semakin berdegup kencang saat Jimmy menempalkan tangannya di kening Sea.
"Tak panas. Apa kau merasa tak enak badan?"tanya Jimmy Khawatir
"Hiaaa"
"Hmm?"Jimmy merespon dengan lembut, entah sadar atau tidak Sea menjadi terharu
"Hiaa ka-
"Sea maaf aku lama"perkataan Sea terpotong karna seseorang membuka ruangan tanpa mengetuknya terlebih dahulu, dan itu ternyata adalah Ohm
Jimmy yang melihat orang itu, tiba tiba memandangnya tak suka, ada rasa kesal saat melihat Sea membalas senyuman dari lelaki bernama Ohm atau lebih tepatnya Thipakorn Thitathan
Bahkan Jimmy benar benar tidak menyembunyikan ketidak sukaan ya saat Ohm menghampiri sea dan mengelus kepala Sea sayang