34. Ibu Guru dan Murid Nekad - Last

25 2 3
                                    

***

Hari kelulusan Kelas 12..


"wah... udah mulai rame ya."

Yara menatap Mahesa yang berlindung di balik kacamata dan masker, mengingat ia menjadi terkenal semenjak pernikahan viral nya dengan Yara. Sejak itu banyak guru dan murid yang gemar menghampiri Mahesa untuk menanyakan kronologi resepsi yang membuat Mahesa muak.

"tadi Ibu nelpon?" tanya Mahesa lagi.

"iya, nanya cara manasin ASIP gimana." Balas Yara. Benar sekali, putri mereka telah lahir ke dunia dan sudah berumur tiga bulan.

"syukur ya acaranya pas di kakak umur tiga bulan." Komentar Mahesa. "... murid-murid Yara pasti kangen banget."

Dan betul saja ucapan Mahesa, Calvin dan sekumpulan geng nya bersorak sorai melihat kedatangan Yara.

"BU YARA DATENG WOE!"

"BU YARAAA KITA KANGENNNN!!"

Yara mengangkat tangan untuk menghentikan derap lari para siswa yang terlalu antusias menyambut dirinya. "ngga lagi sekolah, lagi acara non formal... rusuh terus."

"ngga rusuh ngga asik, Bu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"ngga rusuh ngga asik, Bu." Celetuk Adsy membuat derai tawa temannya yang lain, dari kejauhan Jusuf dan Haris melangkah cepat untuk menyapa Yara.

"IBU! Ya ampuun ternyata dateng loh ke wisuda kita." Haris menunjukkan rasa bahagianya seraya membungkuk kecil di hadapan Mahesa yang telah melepas kacamata. "em... manggil beliau apa, Bu?"

"Pak Mahesa aja." Jawab Yara yang sontak disikut Mahesa, setelah para siswa di arahkan ke tempat duduk masing-masing Yara berbisik. "kenapa sih?"

"aku ngga setua itu ya." Protes Mehasa.

"lah kamu di pascasarjana baik-baik aja dipanggil 'Pak'." Balas Yara. "lagian... kamu itu suami guru, masa dipanggil 'Mas'."

Mahesa tersenyum simpul seraya tangannya menggenggam jemari Yara. "... sering-sering deh manggil aku 'Mas."

Mata Yara menggelap dan menjadi salah tingkah, "ih ih ih...." komentar nya singkat seraya mereka duduk di kursi yang telah dipersiapkan untuk para guru.

Setelah acara sambutan dari Kepala Sekolah, Ketua Yayasan dan Ketua OSIS. Tiba saatnya sambutan dari siswa dengan nilai Ujian Sekolah Tertinggi, dengan hati yang penuh antusias semua tak sabar mendengar nama salah satu siswa disebut dan..

"Kepada saudara Haris, dipersilahkan."

Jusuf sontak bertepuk tangan meriah mendengar nama sahabatnya disebut sementara Calvin dan Adsy menepuk nepuk punggung Haris dengan heboh.

"GILEEE KEREN BANGET LO RIS!"

"WUIHHHH selamat ya bro!"

Haris tersenyum sembari membetulkan jas dan melangkah menaiki panggung kemudian berdiri di podium.

FREQUENCY • SKZ Seungmin ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang