LOST ME [ betrayal ]

#29 analisis Yeon Sieun

warnet dekat stasiun Yeongdeungpo.

"mereka tidak suka kalau lingkungan sekitarnya jadi lebih baik?" ucap Sieun yang seolah mengerti dengan apa yang terjadi

"ini alamat klinik hewan milik bibimu kan?" Sieun menunjuk komputer pada Juntae, dia mencari alamat sedari tadi

"eh? iya, tapi kliniknya nomor X, kenapa kau melihat toko sekitarnya?" tanya Juntae

"aku cuma ingin mengecek sesuatu" ucap Sieun lalu mencetak dokumen yang ada disana

"informasi seperti ini juga bisa diakses siapa saja rupanya..." ucap Juntae

"pendaftaran perumahan itu memang bisa diakses siapa saja" jelas Sieun

sret~

"kalau melihat material yang berhubungan bisnis pembangunan ulang wilayahnya agak mencurigakan sih, nama satu orang yang terus disebut-sebut, Lee Chungil dia membeli semuanya dengan harga murah sejak beberapa bulan yang lalu" ucap Sieun

"bukankah menurutmu dia mirip dengan seseorang?" tanya Sieun yang menunjukkan foto Lee Chungil

"eh?! mirip direktur utama SMA Eunjang yang baru Lee Chunmong!! bahkan marganya sama!!" Juntae juga menyadarinya

"masih terlalu cepat untuk menyimpulkan kalau dia sekeluarga dengan direktur utama Eunjang. tapi polanya tidak berbeda dengan yang di lakukan oleh ayah Oh Beomseok dan orang-orang pihak atas SMP Byeoksan" batin Sieun mengingat kejadian dimasa lalunya

"kau bilang, klinik hewan bibimu sedang libur kan?" tanya Sieun

"iya karena banyak masalah disekitar toko"

"Juntae coba kau tanya bibimu apakah ada orang yang ingin membeli gedung kliniknya akhir-akhir ini?" ucap Sieun

Juntae lalu menghubungi bibinya dengan telepon.

"halo Juntae, ada apa?"

"halo bibi! selamat sore! aku mau tanya, apa baru-baru ini bibi dihubungi orang yang mau membeli klinik bibi"

"kebetulan bibi sedang membicarakan itu, area bisnis disini kayaknya mati sejak beberapa bulan yang lalu~ memang ada yang menghubungi sih, harganya sangat murah jadi bibi masih memikirkannya. tapi sepertinya bakal sulit kalau menjalankan bisnis disini"

"Sieun katanya ada yang menghubungi!"

tuk! tuk!

Sieun menunjuk nama Lee Chungil di lembaran yang ia cetak.

"apakah nama orang yang menghubungi itu Lee Chungil?"

"bibi menerima kartu namanya sebentar~"

"iya"

"iya! benar namanya Lee Chungil, kok tau? kau kenal orang ini Juntae?"

Juntae sangat terkejut dengan jawaban dari bibinya.

"Juntae... bilang pada bibimu, gedung kliniknya jangan dijual dulu" ucap Sieun

___________________________________________________________

sepulang les Sieun dan Juntae pergi ke klinik hewan milik bibi Juntae dengan membawa lembaran dokumen yang dicetak Sieun sebelumnya.

"bibi sudah berniat untuk menjual dan mengecek harga sekitar, tapi harganya jauh lebih rendah dari dugaan dibandingkan dengan hanya beberapa hari yang lalu" ucap bibi Juntae

"dari awal semua harga penawaran disekitar sudah dicurangi, mereka memasang harga jual palsu untuk membeli sisa toko dengan harga murah, yang seperti ini disebut 'jebakan agensi rumah' tunggu saja sebentar lagi" jelas Sieun