3 hari kemudian.
Paginya Mala dan Rakha pun telah bangun. Kini mereka sedang shalat berjamaah. Setelah itu mereka pun mandi. Setelah itu mereka pun memakai baju. Begitu juga dengan anak anak nya.Setelah itu pun mereka langsung ke meja makan. Mereka pun bersarapan dengan sepotong roti. Setelah itu mereka pun mengantar anak anak ke sekolah.
Akhirnya sampailah di sekolah. Rasya dan Tasya pun turun satu persatu sambil menyalami orang tuanya.
Akhirnya mereka pun langsung berangkat ke kantornya. Sampailah mereka di kantornya. Mereka pun langsung duduk di sofa. Mereka pun berbicara sambil bercanda tawa.
Saat jam 09:00 mereka pun langsung ke kafe untuk bersarapan. Sampailah mereka di kafe.
Mereka pun langsung duduk di kursi makan. "Kamu mau pesan Sayang" ujar Rakha. "Aku gak tau, aku juga lagi malas makan" ujar Mala.
"Tapi makan ya biar aku pesanin sepiring berdua" ujar Rakha. Mala pun hanya mengangguk.
"Mbak" ujar Rakha kepada seorang pelayan. Seorang Pelayan itu pun menghampiri Rakha.
"Pesan apa mbak mas" ujar seorang pelayan. "Saya pesan nasi goreng spesial 1 sama es teh 1" ujar Rakha.
"Baik silakan di tunggu mas mbak" ujar pelayan. Kemudian pelayan itu pun pergi.
Rakha pun mengelus perut Mala. ''Anak papa mau makan apa biar papa beliin'' ujar Rakha sambil mengelus elus perut Mala. "Coklat aja gimana" ujar Rakha. "Aku mau Sayang" ujar Mala.
Tiba tiba pelayan pun datang membawa makanan dan minuman mereka. Pelayan pun meletakkan di depan mereka. Setelah itu pelayan pun pergi.
"Yaudah kalau mau, nanti kita beli sekalian beli untuk anak anak tapi sekarang habisin dulu makanannya ya" ujar Rakha.
Rakha pun menyuapi istrinya dan dirinya hingga makanan mereka habiskan. Setelah itu Rakha pun memberikan Mala minuman. Barulah Rakha minum.
"Mbak" ujar Mala. Pelayan itu pun kembali datang ke meja mala dan Rakha.
"Totalnya berapa mbak" ujar mala. "Empat puluh ribu aja mbak" ujar pelayan. Mala pun memberikan uang kepada pelayan.
"Kembaliannya di ambil aja untuk mbak" ujar mala. "Makasih mbak" ujar pelayan. Kemudian pelayan itu pun pergi.
"Yaudah kita ke mall aja sekarang soalnya aku juga gak ada pekerjaan" ujar Rakha. "Boleh yuk Sayang" ujar Mala.
Setelah itu mereka pun keluar dari kafe. Mereka pun langsung menaiki mobil. Mereka pun langsung ke mall.
Sampailah mereka di mall. Mereka pun langsung masuk ke mall. Mereka pun langsung menaiki lantai atas menggunakan eskalator.
Mereka pun mencari cari coklat. "Beli aja coklat yang banyak sekalian buat anak anak, kalau mau makanan yang lain ambil aja biar aku bayarin" ujar Rakha. "Makasih sayang" ujar Mala sambil memeluk Rakha.
Kemudian Mala pun memilih milih coklat. Setengah kini sudah berlalu akhirnya mereka pun sudah selesai memilih coklat hanya tinggal membayar.
Mereka pun ke kasir untuk membayar. "Berapa mbak" ujar Rakha. "Semuanya dua ratus mas" ujar kasir. Rakha pun memberikan uang seratus 2 lembar.
Lalu mereka pun langsung pergi dari sana. "Kamu mau beli apa lagi, baju beli baju atau mau beli bahan masakan" ujar Rakha. "Gak usah sayang, soalnya baju aku baru beli banyak, kalau alat masak juga masih banyak" ujar mala.
"Oh Yaudah kita pulang aja ya" ujar Rakha. Mala pun mengangguk. Mereka pun masuk kedalam mobil.
Mobil mereka pun mulai berjalan. Saat si perjalanan Mala pun mengambil coklat dari paper bag yang ia beli tadi. Mala pun memakannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Jodohkan Orang Tua (RAKMAL)
Historia CortaKisah cinta yang di jodoh kan Raden Rakha dan Basmallah